Wenny Ariani Bakal Jemput Paksa Rezky Aditya untuk Tes DNA, Citra Kirana Dongkol 'Musuh' Menang?

TRIBUNJATIM.COM - Wenny Ariani akhirnya memenangkan sidang putusan sela Rezky Aditya di Pengadilan Negeri (PN) Tangerang.

Kini nasib Rezky Aditya terancam dijemput paksa untuk tes DNA setelah Wenny Ariani menang sidang.

Baca juga: Apes Rezky Aditya, Kalah Sidang dari Wenny, Kini Istri Sadar Aib Suami? Citra: Gak Bisa Dibohongin

Menangnya Wenny Ariani di persidangan menjadi titik akhir perjuangannya dalam melawan Rezky Aditya.

Sebelumnya suami dari Citra Kirana tersebut getol membantah soal masa lalunya dengan Wenny Ariani.

Termasuk soal anak Wenny Ariani dengan Rezky Aditya yang kini sudah berusia delapan tahun.

Kemenangan di persidangan itu pun dibenarkan oleh kuasa hukum Wenny Ariani, Ferry Aswan, dikutip dari Tribun Jambi.

Putusan sidang ini menjadi titik terang Wenny Ariani dalam upaya membuktikan jika anaknya adalah darah daging Rezky Aditya.

Ke depan, Ferry Aswan menyebut jika gugatan Wenny Ariani akan berlanjut ke ranah pembuktian.

Selain mengupayakan adanya tes DNA, kuasa hukum Wenny Ariani pun akan menghadirkan saksi-saksi serta bukti lainnya.

Diberitakan sebelumnya, mengutip berita di Tribun Medan pada 9 September 2021, Rezky Aditya disebutkan menolak melakukan tes DNA.

Kuasa hukum Wenny Ariani, Rusdianto Matulatuwa juga mengatakan, Rezky Aditya tak punya pilihan lain.
  
Akibat penolakan ini, Rezky Aditya terancam dijemput paksa oleh pihak berwajib guna mendalami proses penyidikan.

Baca juga: Sadar Citra Kirana soal Masa Lalu Suaminya, Berubah Pasca Wenny Menang Sidang, Bakal Rugi Miliaran?

"Saya telah memberikan pilihan sebenarnya kepada terlapor atas sikapnya selama ini

"Mau ini dia melakukan tes DNA secara suka rela melalui PN Tanggerang, atau menyudutkan dirinya pada upaya paksa"

"Karena di kepolisian ini upaya paksa itu sangat memungkinkan," kata Rusdianto di Polres Metro Jakarta Selatan, Senin (6/9/2021) malam.

"Terlapor ini masih berupaya bersembunyi di balik 'daun ilalang' artinya dia sudah tidak ada pilihan," tambahnya.