Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Entertainment

Akhirnya Rachel Vennya Ditindak Polisi, Si Oknum TNI Akui Tak Disogok, Ibu Sang Selebgram: Makasih

Rachel Vennya banjir kritik publik setelah terkonfirmasi kabur dari masa karantina wajibnya setelah pulang dari Amerika Serikat.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Arie Noer Rachmawati
Instagram Rachel Vennya
Rachel Vennya akan diperiksa polisi. Curhat sang ibu disorot. 

TRIBUNJATIM.COM - Akhirnya kasus Rachel Vennya ditangani pihak kepolisian.

Curhat ibu Rachel Vennya di media sosial pun langsung menjadi sorotan.

Ya, Rachel Vennya banjir kritik publik setelah terkonfirmasi kabur dari masa karantina wajibnya setelah pulang dari Amerika Serikat.

Selebgram yang merupakan mantan istri Niko Al Hakim ini baru menjalani masa karantina selama tiga hari.

Padahal aturan wajib dari perjalanan luar negeri mengharuskannya menjalani karantina selama delapan hari.

Baca juga: Ternyata Oknum TNI yang Loloskan Rachel Vennya Tak Dibayar, Nasib Apes Pekerjaan Malah Amblas

Aksi perempuan yang akrab disapa Buna ini terbongkar dan menguak berbagai kejanggalan lain tentang peraturan karantina Covid-19 di Indonesia.

Rachel Vennya sendiri disebut dibantu oknum TNI berinisial FS.

Akibatnya, Komando Daerah Militer Jaya telah menonaktifkan FS.

Oknum itu semula ditugaskan sebagai bagian dari pengamanan satgas di Bandara Soekarno-Hatta.

"Yang bersangkutan (FS) sudah dinonaktifkan untuk dikembalikan ke kesatuan," kata Kepala Penerangan Kodam Jaya Kolonel Artileri Pertahanan Udara (Arh) Herwin BS, dikutip TribunJatim.com dari Kompas.com.

Baca juga: Mengintip Harta Rachel Vennya, Pantas Sogokan ke Oknum TNI Lancar, Hukum Tak Peduli Siapa Orangnya

Menurut dia, FS dinonaktifkan sejak Kamis (14/10/2021) untuk memudahkan proses penyelidikan yang kini ditangani Polisi Militer.

Hasil penyelidikan sementara, FS mengakui telah membantu Rachel Vennya kabur, namun membantah menerima imbalan dari selebgram dengan 6,8 juta pengikut itu.

"Dari awal ini sudah dipertanyakan yang bersangkutan (FS) sedikitnya tidak menerima imbalan," kata Herwin.

Meski begitu, motif FS melakukan tindakan di luar prosedur itu sedang diselidiki penyidik di internal Kodam Jaya.

Saat ini, pihak Kodam Jaya memeriksa seluruh tenaga pengamanan di Bandara Soetta maupun Wisma Atlet.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved