Indonesia Juara Thomas Cup 2020, Penantian Hampir 2 Dekade Buat Hendra Setiawan Kehabisan Kata-kata

TRIBUNJATIM.COM - Indonesia berhasil menjadi juara Thomas Cup 2020 setelah penantian hampir dua dekade terakhir.

Kapten tim putra Indonesia, Hendra Setiawan pun dibuat kehabisan kata-kata.

Indonesia berhasil menjadi juara Piala Thomas 2020 usai mengalahkan China 3-0 pada partai final di Ceres Arena, Aarhus, Denmark, Minggu (17/10/2021).

Pada pertandingan pertama, Anthony Sinisuka Ginting mengalahkan Lu Guang Zu lewat rubber game dengan skor 18-21, 21-14, 21-16.

Berlanjut ke laga kedua, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang menggantikan Marcus/Kevin menang straight game atas He Ji Ting/Zhou Hao Dong 21-12, 21-19.

Terakhir di pertandingan ketiga, Jonatan Christie memastikan Indonesia menjuarai Piala Thomas 2020 usai mengalahkan Li Shi Feng lewat rubber game 21-14, 18-21, 21-14.

Usai mengalahkan China, tim putra Indonesia merasakan mengangkat trofi Piala Thomas untuk pertama kalinya sejak hampir dua dekade terakir.

Indonesia memang menjadi negara tersukses di ajang Piala Thomas dengan kini mengantongi 14 gelar juara, mengalahkan China yang meraih 10 gelar juara.

Namun pada kenyataannya, China mendominasi Piala Thomas dalam dua dekade terakhir dengan meraih 6 gelar juara.

Sedangkan Indonesia, yang menjadi negara tersukses di Piala Thomas sudah tidak mengangkat trofi tersebut selama hampir dua dekade lamanya.

Terakhir kali tim putra Indonesia menjuarai Piala Thomas ialah pada edisi 2002.

Padahal sebelumnya, Indonesia mendominasi juara Piala Thomas dari edisi 1994, 1996, 1998, 2000, hingga 2002.

Baca juga: 5 Fakta Thomas Cup 2020, 19 Tahun Penantian Indonesia hingga Kemenangan Kelima atas China

Kekosongan gelar juara selama hampir dua dekade ini membuat kapten tim putra Indonesia, Hendra Setiawan kehabisan kata-kata saat timnya mengangkat trofi juara.

Saat dimintai keterangan usai menjuarai Piala Thomas 2020, Hendra Setiawan tak bisa mengungkapkan banyak hal selain rasa syukur dan bahagia atas penantian panjang Indonesia.

"Saya sangat senang karena ini adalah pertama kalinya, saya dan kami memenangkan ini setelah 19 tahun lamanya," kata Hendra dilansir dari laman resmi BWF.