Berita Politik
Sowan Kiai NU, DPW PPP Jatim Pastikan Siap Rangkul Kalangan Gus dan Ning Pesantren
DPW PPP Jatim mengaku siap menggandeng para Gus dan Ning serta kalangan pesantren untuk berjuang bersama di partai.
Penulis: Yusron Naufal Putra | Editor: Ndaru Wijayanto
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Yusron Naufal Putra
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - DPW PPP Jatim mengaku siap menggandeng para Gus dan Ning serta kalangan pesantren untuk berjuang bersama di partai.
PPP Jatim juga memastikan membuka peluang masuknya kader NU dalam setiap lini di partai berlambang ka'bah tersebut.
Hal itu disampaikan Ketua DPW PPP Jatim Mundjidah Wahab seusai bertemu dengan PWNU Jatim.
Sebelumnya, pada Selasa (2/11/2021), rombongan PPP Jatim dipimpin Mundjidah melakukan sowan dan audiensi dengan jajaran PWNU Jatim.
"Kami membuka pintu selebarnya untuk putra-putri pengasuh ponpes, untuk mengambil bagian dari kepengurusan PPP di semua tingkatan," kata Mundjidah Wahab dalam keterangannya dikutip Rabu (3/11/2021).
Baca juga: Pemanasan Mesin Pemenangan Jadi Perhatian, PPP Jatim Siap Kebut Muscab Serentak
Menurut politisi yang akrab disapa Bu Mun itu, partainya memang tidak bisa dilepaskan dari NU dan kalangan pesantren. Sehingga, didalam kepengurusannya saat ini, PPP Jatim mengusung tagline besar yaitu, 'PPP Back To Pesantren, Back To NU'.
"Karena dalam sejarah, PPP tidak bisa lepas dari NU dan kepengurusan saat banyak diisi kader NU," ujar Bupati Jombang yang merupakan putri tokoh pendiri NU tersebut.
Baca juga: Tren Elektabilitas Ganjar Pranowo Disebut Meroket, Ganjarist Makin Optimis Antar ke Pilpres 2024
Dalam kesempatan itu, Mundjidah didampingi jajaran fungsionaris partai. Diantaranya, Sekretaris DPW PPP Jatim Salim Qurays.
Kemudian, Ketua OKK PPP Jatim Mujahid Ansori, Ansori Baidowi, Noerman Zain Nahdi, Wakil Sekretaris DPW PPP Jatim Syaiful Amin, Ahmad Zazuli serta Bendahara DPW PPP Jatim Agus Mashuri.
Pada saat audiensi bersama di PWNU Jatim, pengurus DPW PPP banyak menerima aspirasi dan masukan dari kalangan kiai. Misalnya, PPP diharapkan terus menyiapkan segala potensi. Disamping, kader juga diharapkan dekat dengan kalangan NU dan pesantren.
Hal tersebut, diungkapkan KH Marzuki Mustamar, Ketua PWNU Jawa Timur yang hadir menerima rombongan pengurus DPW PPP Jatim. "Kader itu juga harus dekat dengan kalangan NU dan ponpes," kata Kiai Marzuki.
Sementara itu, Wakil ketua Rois Syuriah PWNU Jatim KH Anwar Iskandar menuturkan, PPP memang perlu terus melakukan komunikasi dengan kalangan NU dan juga Pesantren.
"PPP harus menampung para putra-putri dan dzuriyah, pengasuh ponpes dan kader-kader NU yang memiliki potensi dalam merealisasikan kepentingan politik. PPP harus siap memfasilitasi," kata KH Anwar Iskandar yang juga hadir secara langsung.
Megawati Ternyata Tak Bakal Diizinkan Keluarga Jika Maju Pilpres 2024, Puan Maharani: Asam Garam |
![]() |
---|
Pendaftaran Panwaslu Kelurahan/Desa Segera Dibuka, Jawa Timur Butuh 8.494 Petugas |
![]() |
---|
Mungkinkah PDI-P Umumkan Capres/Cawapres di Momentum HUT ke-50? Ini Kata pengamat |
![]() |
---|
Dukung Sikap Prabowo, Gerindra Jatim: Sistem Proporsional Terbuka Jamin Kesempatan Calon Pemimpin |
![]() |
---|
Kembali Pakai Desain Logo Awal, PPP di Jawa Timur Targetkan Ulang Kejayaan Pemilu 2024 |
![]() |
---|