Berita Sidoarjo
Pelarian Pengeroyok Pemuda di GOR Sidoarjo Berakhir, Pelaku Dibekuk Polisi di NTB
Pelarian pengeroyok pemuda di GOR Sidoarjo berakhir, pelaku dibekuk polisi di Nusa Tenggara Barat (NTB) di tempat persembunyiannya.
Penulis: M Taufik | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, M Taufik
TRIBUNJATIM.COM, SIDOARJO - Valen, pelaku pengeroyokan yang mengakibatkan korbannya meninggal dunia di kompleks GOR Sidoarjo, Jawa Timur, ditangkap setelah beberapa minggu berstatus buronan polisi.
Tak tanggung-tanggung, pemuda ini bersembunyi di Nusa Tenggara Barat agar tidak tertangkap. Tapi persembunyianya terungkap dan dia pun digelandang petugas.
"Kami buru sampai di NTB," kata Kasat Reskrim Polresta Sidoarjo, AKP Oscar Stefanus Setjo, Minggu (21/11/2021).
Dari sana dia langsung dibawa ke Sidoarjo. Dan sampai saat ini, pelaku penganiayaan itu masih menjalani pemeriksaan.
"Masih didalami. Apa perannya dalam peristiwa itu, dan siapa saja yang terkait dalam kejadian tersebut," lanjut AKP Oscar Stefanus Setjo.
Dengan tertangkapnya satu pelaku ini, berarti sudah ada empat pelaku yang diamankan petugas Polresta Sidoarjo.
Sebelumnya, tak lama setelah kejadian, polisi menangkap Wahyu Putra Ramadan, David Maulana, dan Abdiel Belva Pangestu.
Jika sebelumnya ada tiga pelaku yang masuk daftar pencarian orang (DPO), sekarang tinggal dua orang. Berinisial P dan A.
Peristiwa berdarah di kawasan GOR Sidoarjo itu terjadi pada 23 Oktober 2021 lalu. Tiga orang pemuda menjadi korban pengeroyokan sekelompok pemuda lain gara-gara menggoda seorang penjaga warung di kawasan GOR Sidoarjo.
Korban diketahui bernama Heri Prasetyo, Steven, dan Kusno Ardianyah. Peristiwa bermula saat ketiganya nongkrong di Warung Mbak Ayu yang berada di sekitaran GOR Sidoarjo, Minggu sekitar pukul 02.30 WIB.
Di warung sebelahnya, ada Valen dan Wahyu Putra Ramadan juga sedang nongkrong. Keduanya sempat tersinggung ketika melihat Kusno menggoda penjaga warung, karena wanita penjaga warung yang digoda itu merupakan pacar dari Valen.
Dari sana terjadi cekcok mulut antarpemuda tersebut.
Suasana semakin panas karena Kusno dan rekan-rekannya ketika itu usai mengonsumsi minuman keras. Bahkan sempat terjadi saling dorong antarmereka.
Baca juga: Peristiwa Berdarah Pecah di GOR Sidoarjo Gara-gara Pemuda Menggoda Penjaga Warung
Wahyu Putra kemudian meninggalkan lokasi sambil mengancam akan kembali.