MotoGP
Nekat Rekrut Pembalap Kontroversial di MotoGP 2022, Tim Satelit Yamaha Jadi Sasaran Kritikan Pedas
RNF Yamaha kini harus berupaya membuktikan diri setelah mendatangkan pembalap kontroversial Darryn Binder di MotoGP 2022.
TRIBUNJATIM.COM - Keputusan tim satelit Yamaha, WithU Yamaha RNF MotoGP Team merekrut pembalap kontroversial Darryn Binder di MotoGP 2022 jadi sorotan.
Kedatangan Darryn Binder di tim RNF Yamaha pada musim depan lebih diperhatikan karena statusnya sebagai pembalap Moto3 musim ini.
Pasalnya, Darryn Binder akan langsung lompat kelas dari Moto3 ke MotoGP pada balapan musim depan.
Hal ini memang cukup tak lumrah di ranah MotoGP yang biasanya akan melewati kelas menengah dahulu di Moto2.
Namun sebenarnya langkah Darryn Binder ini bukan pertama kali terjadi. Dia menyamai langkah pembalap Ducati, Jack Miller yang juga lompat kelas pada 2015 silam.
Baca juga: UPDATE Daftar Pembalap dan Tim MotoGP 2022: Ada 5 Nama Debutan, Siapa Saja?
Tetapi sekarang, kedatangan Darryn Binder yang langsung lompat kelas tidak hanya disorot karena hal itu.
Dia semakin menjadi pusat perhatian akibat aksi kontroversialnya pada akhir musim 2021 kemarin, ketika seri Algarve di Portugal bergulir.
Di sana, adik Brad Binder itu melakukan manuver ceroboh yang merugikan pembalap lain, Dennis Foggia.
Aksinya membuat Foggia terjatuh sekaligus gagal merebut gelar juara dunia Moto3 yang saat itu bersaing ketat dengan Pedro Acosta.
Gara-gara insiden ini, Darryn Binder sangat membuat tim Foggia kecewa besar hingga mengusirnya dari paddcok mereka ketika Binder ingin meminta maaf.
Darryn Binder sendiri pun akhirnya dihukum pada balapan berikutnya.
Baca juga: MotoGP 2022: Maverick Vinales Ungkap Kesulitan Kendarai Motor Aprilia
Melihat perjalanan kontroversialnya itu, tak heran banyak yang meragukan Binder ke MotoGP 2022 bersama RNF Yamaha.
Punya riwayat ceroboh di momen krusial, pembalap yang langsung lompat kelas, bakal langsung mencicipi motor besar 1000cc, dan bersaing di kelas utama, membuat Binder sangat banyak diragukan.
Kritikan pedas pun menyasar RNF Yamaha.
Tetapi, bos RNF Yamaha, Razlan Razali ingin berusaha tidak terpengaruh oleh banyaknya komentar miring tentang calon pembalap debutan mereka.