Berita Trenggalek
Empat Tersangka Anak Kasus Penganiayaan di Trenggalek Jalani Proses Diversi dari Polisi
Satreskrim Polres Trenggalek melakukan proses diversi terhadap empat tersangka anak kasus penganiayaan yang terjadi di Desa Sukorejo, Kecamatan
Penulis: Aflahul Abidin | Editor: Januar
Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Aflahul Abidin
TRIBUNJATIM.COM, TRENGGALEK - Satreskrim Polres Trenggalek melakukan proses diversi terhadap empat tersangka anak kasus penganiayaan yang terjadi di Desa Sukorejo, Kecamatan Gandusari.
Polisi sebelumnya menetapkan sembilan orang tersangka pada kasus penganiayaan yang terjadi pada Minggu (5/12/2021) itu.
Diketahui, empat dari sembilan tersangka itu adalah anak di bawah umur.
Sementara lima lainnya kini telah ditahan di Mapolres Trenggalek.
"Empat orang tersangka, karena masih dibawa umur, kami lakukan proses diversi," kata Kapolres Trenggalek AKBP Dwiasi Wiyatputera, Selasa (7/12/2021).
Baca juga: Jumlah Korban Tewas Erupsi Gunung Semeru Bertambah, 1 Jenazah Belum Bisa Dievakuasi
Pada kasus itu, polisi mengklaim menangkap para tersangka dalam waktu kurang dari 24 jam pascakejadian.
Kejadian pengeroyokan itu terjadi pada Minggu dini hari. Dan para tersangka ditangkap pada hari yang sama.
"Jumlah tersangka 9 dan tidak sampai 24 jam sudah kami amankan. Sudah kami tangkap," tambah Dwiasi.
Ia mengatakan, gerak cepat pengungkapan kasus itu bertujuan agar tak terjadi kejadian-kejadian lanjutan.
Pihaknya juga mengimbau agar masyarakat, terutama orang tua, mengawasi anak-anaknya agar tak main hakim sendiri dengan mengeroyok orang lain.
"Mami imbau ke masyarakat, agar tidak main hakim sendiri dengan masalah yang bisa dikomunikasikan," tambahnya.
Sementara Kasat Reskrim Polres Trenggalek AKP Arief Rizky Wicaksana menambahkan, pihaknya akan melakukan proses pemberkasan untuk kasus tersebut.
"Selanjutnya kami akan pemberkasan, dan upaya diversi terkait tersangka dibawa umur," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Satreskrim Polres Trenggalek menetapkan sembilan orang sebagai tersangka kasus pengeroyokan yang terjadi di Desa Sukorejo, Kecamatan Gandusari, Minggu (5/12/2021) dini hari.