Berita Kediri
Tipu Warga Kediri dan Ngaku Jual Spare Part Motor Harga Murah, Warga Lamongan Diciduk Polisi
Petugas unit Reskrim Polsek Kunjang menangkap seorang pelaku penipuan belanja online. Terduga pelaku adalah Yogie Trianggoro (28) warga Dusun
Penulis: Farid Mukarrom | Editor: Januar
Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Farid Mukarrom
TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI - Petugas unit Reskrim Polsek Kunjang menangkap seorang pelaku penipuan belanja online.
Terduga pelaku adalah Yogie Trianggoro (28) warga Dusun Ngajaran Desa/Kecamatan Karang Binangun Kabupaten Lamongan.
Kapolsek Kunjang Iptu Ashanik mengatakan penangkapan pelaku itu berawal dari laporan Adi Wikresno Desa Tertek Kecamatan Pare Kabupaten Kediri.
Awalnya Adi, pada Rabu (1/12/2021) kemarin, membuka aplikasi belanja online dan ingin membeli barang sparepart kendaraan.
Pada saat itu ia mengetahui aplikasi tersebut ada penjual sparepart dengan penawaran harga sangat murah.
Karena tertarik Adi meminta nomor telepon ke penjual yakni pelaku.
"Korban tertarik untuk membeli barang sparepart karena murah. Akhirnya korban dan pelaku chattingan hingga terjadi kesepakatan harga," ujarnya Kamis (9/12/2021).
Selanjutnya Keduanya akhirnya sepakat untuk membeli spare part motor.
Adi membeli sparepart motor dengan harga Rp 2 juta. Padahal jika melihat spare part harga normal, diketahui harganya bisa mencapai 3 juta rupiah.
Kemudian pelaku meminta kepada korban untuk mentransfer uang.
Adi kemudian mengirim uang dengan transfer di salah satu ATM di wilayah Kecamatan Kunjang.
"Korban sudah mentransfer uang ke nomor rekening pelaku. Namun, kesepakatan itu diingkari oleh pelaku karena barang yang dijanjikan itu tidak dikirim oleh pelaku ke korban,"beber Kapolsek Kunjang.
Merasa menjadi korban penipuan, Adi melapor ke Polsek Kunjang. Petugas unit Reskrim Polsek Kunjang kemudian melakukan serangkaian penyelidikan dan akhirnya pelaku berhasil ditangkap.
"Pelaku Kami amankan di wilayah Gresik. Pelaku saat ini kami limpahkan ke Satreskrim Polres Kediri guna penyidikan lebih lanjut," ujarnya.
Menurut Kapolsek Kunjang, diduga masih ada korban lainnya yang tertipu dari aksi pelaku.
"Kami menduga masih ada korban lainnya, namun semuanya masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut di Satreskrim Polres Kediri," pungkasnya.
Kumpulan berita Kediri terkini