Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Jatim

Identitas Lengkap Maling Warung Kosong yang Ditinggal Pemilik Mengungsi karena Erupsi Semeru

Terungkap identitas pelaku penjarahan warung warga pengungsi Gunung Semeru, yang disergap warga di Dusun Kamarkajang, Desa Sumberwuluh, Candipuro

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Januar
istimewa
Ilustrasi pencurian di warung korban erupsi Semeru 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA-Terungkap identitas pelaku penjarahan warung warga pengungsi Gunung Semeru, yang disergap warga di Dusun Kamarkajang, Desa Sumberwuluh, Candipuro, Lumajang, pada Jumat (10/12/2021) siang.

Catatan hasil pemeriksaan yang dilakukan kepolisian, pelaku bernama Rewandi (31) warga Desa Jarit, Candipuro, Lumajang

Setelah dilakukan pemeriksaan oleh penyidik Unit Reskrim Polsek Candipuro dan Satreskrim Polres Lumajang

Ternyata pria bertato pada bagian punggung dan tangannya itu, bukan penjahat amatiran. Rewandi merupakan residivis pelaku kejahatan serupa yakni pencurian.

Baca juga: Viral, Maling Rumah Kosong yang ditinggal Pemiliknya Mengungsi karena Erupsi Semeru Dihajar Warga

Dan pernah sudah pernah mendekam di balik jeruji besi, kurun waktu dua bulan, usai divonis oleh pengadilan.

“Terlapor merupakan residivis dalam perkara tindak pidana pencurian dan divonis selama 2 bulan penjara,” ujar Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Gatot Repli Handoko, saat dihubungi TribunJatim.com, Jumat (10/12/2021).

Sebelum akhirnya bernasib sial disergap oleh warga di permukiman tersebut. Gatot mengungkapkan, pelaku ternyata menyatroni sebuah warung dan menguras hampir semua barang-barang di dalamnya.

“Tempat kejadian perkaranya di sebuah warung terletak di Dusun Kamarkajang, Sumberwuluh, Candipuro, Lumajang,” jelasnya.

Akibat perbuatannya, lanjut Gatot, pelaku bakal dikenai Pasal 363 ayat (1) ke 2e KUHP Tentang Tindak Pidana Pencurian dengan Pemberatan. Ancaman kurungan penjara paling lama tujuh tahun.

"Membawa tersangka dan barang bukti ke Mapolres Lumajang guna sidik tuntas,” pungkas mantan Kasat Sabhara Polrestabes Surabaya itu.

Sekadar diketahui, Video yang merekam satu orang pria terduga maling di permukiman terdampak erupsi Gunung Semeru di Lumajang, tampak diamankan kerumunan orang, viral di media sosial (medsos), Jumat (10/12/2021) sore.

Pria tersebut, tampak mengenakan kaus hitam lengan pendek, dan bercelana pendek. 

Kemudian, pada bagian awal video pendek itu, pria tersebut tampak menaiki sebuah motor berkopling berwarna gelap.

Berdasarkan video berdurasi 19 detik yang diunggah akun Instagram (IG) @Andreli_48. Pria tersebut seperti sedang menjadi sasaran amuk warga.

Tampak sebuah pukulan, dari salah satu orang yang diduga warga setempat, yang melesak menghujam tepat di area wajah pelaku.

Video berdurasi singkat tersebut sepertinya potongan dari dua momen kejadian berbeda. 

Hal itu ditengarai dari adanya perpindahan momen yang begitu kontras, jika menonton video tersebut hingga ujung.

Pada bagian tengah hingga akhir video menampakkan momen lain yang berbeda dari video bagian awal.

Pria terebut tampak tersungkur di tanah dalam keadaan bertelanjang dada, seperti sedang menyampaikan pengakuan suatu hal yang juga tak terdengar begitu jelas.

“iya,” ucap pria tersebut.

Jawab yang singkat dari pria itu, kemudian disusul penyataan lain dari orang di dekatnya yang diduga kuat warga setempat.

“Kamu sudah tahu bencana begini. Otakmu mencuri. Kamu udah menangis kalau begini. Orang menderita,” ujar orang lain yang berada di samping terduga pelaku, seraya melesakkan pukulan tepat di area wajah pria tersebut.

Narasi dalam unggahan akun IG itu menyebut, pria tersebut merupakan terduga maling yang menyatroni rumah-rumah warga di kawasan Dusun Kamarkajang, Desa Sumberwuluh, Candipuro, Kabupaten Lumajang, yang sepi ditinggal oleh pemiliknya mengungsi.

Kumpulan Berita Jatim terkini

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved