Gunung Semeru Erupsi
Pemkot Surabaya Siapkan Pemberangkatan Shift Kedua untuk Relawan Erupsi Gunung Semeru
Pemkot Surabaya menyiapkan pemberangkatan shift kedua untuk relawan erupsi Gunung Semeru di Lumajang. Relawan kloter pertama akan pulang.
Penulis: Bobby Constantine Koloway | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Bobby Constantine Koloway
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Pemkot Surabaya belum akan mengurangi relawan yang saat ini membantu penanganan dampak erupsi Gunung Semeru.
Sebaliknya, Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi akan mengirimkan petugas susulan untuk memperpanjang kerja relawan di sana.
Sebelumya, sudah ada 60 relawan asal Pemkot Surabaya yang berangkat ke Lumajang pascabencana erupsi Gunung Semeru. Setelah sekitar sepekan bergiat di sana, relawan kloter pertama akan pulang untuk digantikan relawan kloter berikutnya.
"Sekitar 60 orang sudah ada di sana. Nanti akan kami shift. Beberapa minggu sekali akan kami ganti. Sehingga tidak full di sana," kata Cak Eri, sapaan Eri Cahyadi di Surabaya, Sabtu (11/12/2021).
Dengan demikian, Eri Cahyadi memastikan Surabaya akan terus menyiagakan pasukan relawan di kawasan erupsi Gunung Semeru selama dibutuhkan.
"Sampai kapan? Setelah di sana selesai, baru kita akan berhenti. (Selama bertugas itu), pasukan kami bagi lewat sistem shift," katanya.
Bantuan ini menjadi bukti komitmen Surabaya dalam membantu daerah yang mengalami bencana.
Menurutnya, bantuan ini bukan kali pertama, namun juga dilakukan Surabaya kepada daerah lain yang mengalami kejadian serupa.
Baca juga: Pemkot Probolinggo Kirimkan Bantuan Peralatan Salat hingga Makanan Bumil Korban Erupsi Gunung Semeru
"Inilah, yang selalu saya katakan bahwa kita semua adalah saudara. Sesama kepala daerah bukan saling bersaing, namun berjibaku untuk kepentingan umat dan membantu sesamanya," pungkasnya.
Sebelumnya, relawan yang diberangkatkan Pemkot Surabaya berasal dari berbagai organisasi perangkat daerah (OPD). Di antaranya, dari Badan Penanggulangan Bencana dan Perlindungan Masyarakat (BPB Linmas) sebanyak 17 personel, Dinas Pemadam Kebakaran (PMK) sebanyak 24 personel, Satpol PP sebanyak 11 personel, dan Dinas Sosial sebanyak 3 personel.
Selain bantuan personel, pemkot juga menerjunkan beberapa alat berat ke lokasi. Rinciannya, dua unit truk, satu unit truk dapur umum, dua unit truk water supply, tiga unit truk pemadam, satu unit skywalker, satu unit bronto skylift 44, dan tiga unit pickup.
Bukan hanya itu, bantuan sembako juga akan kembali dikirimkan. Bantuan sembako dan pakaian yang berasal dari masyarakat Surabaya, disampaikan melalui posko Bangga Surabaya Peduli yang didirikan di halaman Balai Kota Surabaya.