Gunung Semeru Erupsi
BPR Syariah ASBISINDO Bantu Recovery Warga di Sekitar Semeru Pasca Erupsi
Pasca Gunung Semeru erupsi pada Sabtu sore, 4 Desember 2021, banyak warga sekitar Semeru yang membutuhkan bantuan. Erupsi yang disertai guguran awan
lihat foto
TRIBUNJATIM.COM, LUMAJANG - Pasca Gunung Semeru erupsi pada Sabtu sore, 4 Desember 2021, banyak warga sekitar Semeru yang membutuhkan bantuan. Erupsi yang disertai guguran awan panas mengharuskan warga di sekitar gunung berapi ini mengungsi.
Bank Pembiayaan Rakyat Syariah yang tergabung dalam asosiasi Perkumpulan Bank Syariah Indonesia (Kompartemen BPRS ASBISINDO) merespon cepat adanya bencana alam tersebut.
Berkolaborasi dengan Laznas LMI, kini terus berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait untuk membantu warga yang terdampak.
Ketua Kompartemen BPRS ASBISINDO DPW Jawa Timur, Achmad Saifoel Ghozi, mengungkapkan pihaknya dan Laznas LMI akan membantu dalam hal recovery warga yang terdampak bencana kemarin.
"Kompartemen BPRS ASBISINDO terus berupaya menyalurkan bantuan tanggap darurat bencana gunung meletus di Kabupaten Lumajang. Kami terus berkoordinasi dan menyalurkan bantuan ke posko-posko evakuasi, itu prioritas utama kami," jelas Ghozi, Rabu (15/12/2021).
Setelah melihat fakta-fakta di media dan juga informasi dari relawan Laznas LMI, dengan bantuan program recovery senilai 100 juta ini harapannya nanti masyarakat penyintas bencana bisa bangkit dan pulih seperti sebelumnya bahkan bisa lebih baik.
Baca juga: 12 Desa di Kabupaten Madiun Masuk Kategori Rawan dalam Pilkades 2021, Polisi Pertebal Pengamanan
"Kami berharap bantuan yang diberikan oleh Kompartemen BPRS ASBISINDO melalui Laznas LMI ini menjadi aksi konkrit sinergi untuk program recovery masyarakat terdampak," tambahnya.
Hal ini sesuai dengan kolaborasi yang pernah diinisiasi dengan Laznas LMI yang mempunyai program pengembangan dan pemberdayaan masyarakat seperti bidang pertanian, peternakan dan mungkin juga UMKM, sehingga pada saatnya nanti BPRS sebagai Lembaga Keuangan Syariah (LKS) bisa berperan aktif dalam mendukung pembiayaan produktif saat pasca pemulihan dan pertumbuhan usaha masyarakat kelak.
"Termasuk contoh produk berakad salam, semestinya bisa menjadi andalan, apalagi jika ada kolaborasi juga dengan lembaga/perkumpulan sosial (NU, Muhammadiyah dan lainnya), sebagai jembatan pengadaan produk bahan baku ke perusahaan-perusahaan, mendukung mereka menjadi warga binaan untuk pengadaan barang tersebut, dengan BPR Syariah sebagai LKS nya," paparnya menjelaskan.
Senada, Guritno selaku Direktur Program Pemberdayaan dan Pendistribusian mengucapkan terimakasih kepada Kompartemen BPRS ASBISINDO yang sudah memberikan bantuan.
"Kami sampaikan terimakasih kepada Kompartemen BPRS ASBISINDO atas kerjasamanya untuk program recovery penyintas Semeru. semoga menjadi pemberat timbangan kebaikan kita semua di akhirat nanti. Dan semoga menjadi salah satu pintu kebangkitan para penyintas Semeru sehingga kondisi mereka secara material dan spiritual lebih baik lagi," pungkasnya.
Kumpulan berita Jatim terkini
