Muktamar NU
Sosok Gus Yahya Disebut 'Gus Dur Muda', Juru Bicara Presiden RI Ke-4 Kini Ketua Umum PBNU 2021-2026
Sosok Ketua Umum PBNU 2021-2026, KH Yahya Cholil Staquf ( Gus Yahya ), pernah jadi Presiden RI ke-4. Dinilai mampu menerjemah pikiran Gus Dur.
"Fastabiqul khoirot, apapun hasilnya harus kita terima dengan legowo, ikhlas dan ridho dalam hati kita msing-masing."
"Yang penting lanjutkan proses pemilihan, dan saya bersedia maju sebagi calon ketua umum," kata Said Aqil.
Untuk diketahui, hingga kini proses pemilihan Ketua Umum PBNU masih berlanjut.
Adapun pemilihan calon Ketua Umum PBNU dilaksanakan melalui voting yang dilakukan muktamirin tiap daerah, baik PWNU dan PCNU.
Baca juga: Jelang Muktamar NU ke-34 di Lampung, Gus Yahya: Jangan Pahami NU Sekadar sebagai Identitas
Baca juga: VIRAL TERPOPULER: Gus Yahya Dijagokan di Muktamar NU ke-34 - Yuli TKW Indonesia Dapat Warisan Rp 1 M
Profil Gus Yahya, Ketua Umum PBNU 2021-2026
Dikutip dari Tribunnewswiki.com, Jumat (24/12/2021) lahir di Rembang, Jawa Timur, 16 Februari 1966, KH Yahya Cholil Staquf merupakan tokoh Nahdlatul Ulama (NU) yang menjabat sebagai Khatib Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU).
Gus Yahya, sapaannya, merupakan putra dari tokoh NU di Rembang dan salah satu pendiri Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), KH. Muhammad Cholil Bisri.

Anak dari pasangan KH. Muhammad Cholil Bisri dan Muchisnah ini adalah anak pertama dari delapan saudara.
Salah satu adiknya, Gus Yaqut Cholill Qoumas adalah tokoh muda NU, politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dan ketua Gerakan Pemuda (GP) Anshor yang kini menjadi Menteri Agama.
Gus Yahya juga merupakan keponakan dari tokoh besar NU dan budayawan, KH. Mustofa Bisri atau Gus Mus.
Dalam dunia pendidikan formal dan spiritualnya, Gus Yahya pernah menjadi murid KH. Ali Maksum di Madrasah Al-Munawwir Krapyak, Yogyakarta.
Baca juga: Sah, KH Miftachul Akhyar Kembali Menjadi Rais Aam PBNU Periode 2021-2026 dalam Muktamar NU ke-34
Gus Yahya merupakan lulusan fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Gadjah Mada.
Dibesarkan dari kultur Nahdilyin kuat dan kehidupan pesantren, dia pun pernah menjadi pengasuh Pondok Pesantren Raudlatut Tholibin, Rembang, Jawa Tengah.
Namanya mulai melejit ketika menjadi juru bicara Presiden ke-4 Republik Indonesia, Abdurrahman Wahid atau Gus Dur.
Gus Yahya juga dikabarkan pernah menjadi salah satu inisiator pendiri institut keagamaan di California, Amerika Serikat yang bernama Bayt Ar-Rahmah Li adDa'wa Al-Islamiyah rahmatan Li Al-alamin, pada tahun 2014.