Terduga Pembunuh Juragan Air Minum di Manukan Surabaya Beraksi Sendiri, Motor Diparkir Dekat TKP

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Firman Rachmanudin

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Soeyatiyo (67) warga Manukan Tama Surabaya diduga dibunuh seorang pria.

Hal itu diperoleh polisi setelah melakukan serangkaian pemeriksaan saksi di lokasi kejadian.

Terduga pelaku beraksi sendiri dengan ciri-ciri tinggi besar, memakai kaus hitam, topi hitam, dan menggunakan motor matic.

Bahkan, saksi warga menyebut, motor Yamaha Mio milik terduga pelaku sempat diparkir di dekat tempat kejadian perkara pembunuhan itu.

Kapolsek Tandes, Kompol Hendry Ibnu Indarto menuturkan, saksi sempat melihat terduga pelaku keluar dari dalam rumah dan toko milik korban.

"Jadi ada saksi karyawan samping toko sempat mendengar teriakan dan rintihan dari dalam ruko korban. Lalu dicek, saat itu kondisi pintu harmonika terbuka sekitar 30 cm, ada bercak-bercak darah," kata Kompol Hendry Ibnu Indarto, Jumat (7/1/2022).

Setelah melihat kejadian itu, saksi kemudian meminta bantuan penjual sate yang tak jauh dari lokasi.

Namun, saat datang kembali, pintu harmonika ditutup oleh seseorang dari dalam ruko.

Saksi warga juga menjelaskan, jika saat itu terduga pelaku lebih dulu memarkir motornya di seberang ruko korban.

Lalu dilanjutkan berjalan kaki menuju ruko milik Soeyatiyo.

Baca juga: Pembunuhan Juragan Air Minum di Manukan Surabaya, Polisi Tak Temukan Barang Berharga yang Hilang

"Usai terlihat warga itu, pelaku kemudian kembali ke motornya dan kabur ke arah utara," tandasnya.

Saat ini, petugas masih terus melakukan penyelidikan guna mengungkap pelaku dan motif pembunuhan juragan air minum isi ulang dan tabung gas itu.

Sebelumnya, Soeyatiyo menjadi korban pembunuhan di rumah dan toko yang dihuninya bersama sang istri.

Istri korban selamat dari aksi pembunuhan lantaran berada di lantai atas rumah, sementara pelaku menyasar korban yang membuka pintu harmonika saat kejadian.