Dulu Ngaku Selingkuhan Suami Inul Daratista, Pedangdut Ini 'Di Mana-mana Dicekal', Kini Jual Sembako

Kronologisnya

Momen ini terjadi di 2015 silam, seorang biduan bernama Titin Kharisma berkoar-koar jika dirinya hamil oleh Adam Suseno.

Dilansir GridPop.id, namun pedangdut yang dikenal berkat goyang ngebornya ini tak mau ambil pusing.

Inul Daratista menilai apa yang dikatakan Titin Kharisma soal perselingkuhan yang terjadi pada 2008, adalah suatu yang mustahil.

"Tahun 2008 yang dikira dia (Adam) selingkuh, aku kan lagi hamil. Anakku lahir Mei 2009. Nah, bayangkan tiap hari dia nungguin aku. Mana mungkin dia keluar?" katanya seperti yang dikutip dari Tribun Jatim.

"Wong di Jakarta aja ke karaoke enggak pernah. Pergi sehari, sore udah pulang dijemput adikku, ditungguin pula ke kantornya sekalian urusin keperluan makan, dan lain lain, lalu nge-drop ke Juanda (Bandara di Surabaya)."

"Lalu kapan selingkuhnya?" tandas Inul Daratista kala itu.

Baca juga: Kekayaan Inul Daratista Tembus Rp 300 M, Intip Kebahagiaan Sang Pedangdut Papan Atas, Hidup Simple

Itu sebabnya Inul Daratista menolak mentah-mentah jika cerita Titin Kharisma dianggap sebagai badai dalam rumah tangganya.

Kepercayaan Inul Daratista terhadap Adam Suseno lah yang kemudian membuat pernikahan yang dibina sejak Mei 1995 itu awet hingga sekarang.

Kini, seolah karma malah mendatangi Titin Kharisma.

Kejadian tersebut ternyata membuat Titin Kharisma justru bernasib malang lantaran diboikot dari TV.

Bahkan, ia juga sulit berjuang untuk hidupnya karena karirnya hancur.

Dilansir dari Grid.id, biduan asal Jawa Timur itu pun kini banting tulang jualan sembako untuk menyambung hidup.

Baca juga: Inul Daratista Komentari Bentuk Hidung Calon Anak Lesty Kejora di Foto USG, Jirayut Nimbrung

Baca juga: Inul Daratista Bongkar Hubungan Amanda Manopo & Arya Saloka di Luar Syuting, Jawab Tudingan Miring

"Saya sempat putus asa hidup karena di mana-mana dicekal, enggak tahu kenapa. Akhirnya saya jual sembako."

Menurut Titin Kharisma, dia sempat kebingungan lantaran sudah tak lagi bekerja.