Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Lumajang

Warga Cium Bau Menyengat, Satu Jenazah Korban Erupsi Semeru Ditemukan Lagi di Curah Kobokan

Warga dan relawan kembali menemukan jenazah korban erupsi Gunung Semeru di Sungai Curah Kobokan, Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo, Senin

Penulis: Tony Hermawan | Editor: Januar
TribunJatim.com/ Tony Hermawan
Jenazah korban erupsi Gunung Semeru saat diserahkan di RSUD dr Haryoto, Senin (17/1/2022). 

Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Tony Hermawan

TRIBUNJATIM.COM, LUMAJANG - Warga dan relawan kembali menemukan jenazah korban erupsi Gunung Semeru di Sungai Curah Kobokan, Desa Supiturang, Kecamatan Pronojiwo, Senin (17/1/2022). Sekira pukul 11.30, jenazah tersebut ditemukan di lokasi pertambangan.

Akan tetapi, kondisi jenazah sangat mengenaskan. Badan jenazah sudah tidak utuh. Hanya tinggal hanya tinggal tengkorak kepala, gumpalan daging, dan potongan baju.

Sugiyono salah seorang relawan mengatakan,penemuan jenazah tersebut bermula lantaran banyak warga mencium bau menyegat di sekitar lokasi. Tepatnya di dekat portal area tambang.

"Lalu warga mencari bantuan untuk mencari titik bau menyengat. Ternyata di lokasi itu ada jenazah," kata Sugiyono.

Selama proses evakuasi, kata Sugiyono, tidak terlalu memakan waktu lama. Sebab jenazah tidak tertimbun terlalu dalam.

"Kemungkinan karena setiap sore banjir lahar endapan material pasir mulai terkikis. Ini yang membuat beberapa jenazah yang sebelumnya terkubur akhirnya satu-persatu ditemukan," ujarnya.

Sampai sekarang identitas jenazah belum diketahui. Namun, warga meyakini jenazah merupakan seorang pekerja tambang. Sementara untuk memastikan hal tersebut, relawan menyerahkan jenazah ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Haryoto.

"Diserahkan di sana agar tim forensik bisa melakukan identifikasi identitas jenazah," pungkasnya.

Kumpulan berita Lumajang terkini

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved