Ada 12 Kasus Aktif Covid-19 di Jember, Satu di antaranya Pemain Bola

Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Sri Wahyunik

TRIBUNJATIM.COM, JEMBER- Ada 12 kasus aktif Covid-19 tercatat di Kabupaten Jember hingga 26 Januari 2022.

Dari pengamatan Surya, ini kasus terbanyak selama sebulan terakhir. Tambahan dua kasus terbaru pada 26 Januari 2022 berasal dari Kecamatan Kaliwates.

Kasus baru tersebut ditemukan dari hasil tes swab Antigen.

Satu orang diketahui terkonfirmasi saat tes usap Antigen sebagai syarat bepergian, sedangkan satu kasus karena sakit yang kemudian dia dites swab dan ketahuan positif.

Baca juga: Remaja di Tulungagung Dengar Suara Gedebug dari Samping Rumah, Ternyata Tetangga Bernasib Nahas

Tes terhadap keduanya kemudian ditindaklanjuti dengan tes swab PCR, untuk menegaskan diagnosa status Covid-19.

"Tentunya setelah itu kami melakukan tracing kepada kontak erat, prosedur itu kami lakukan," ujar Plt Kepala Dinas Kesehatan Jember dr Lilik Lailiyah kepada Surya, Kamis (27/1/2022).

Perjalanan 12 kasus aktif Covid-19 tersebut beragam. Sebagian besar mereka dari bepergian, dan diketahui ketika pemeriksaan.

Seperti contoh kasus terbaru yang ditemukan di Kelurahan Jember Kidul Kecamatan Kaliwates tersebut. Orang tersebut merupakan orang Jember yang bekerja di sebuah kementerian di Jakarta. Dia ada keperluan di Jember, sehingga pulang. Setelah urusan selesai, dia hendak kembali ke Jakarta, sehingga melakukan tes swab sebagai syarat dokumen perjalanan. Dari situlah, status positif Covid-19 diketahui.

Kemudian ada juga warga Kecamatan Mumbulsari yang diketahui positif setelah pulang dari ibadah umrah. "Dia sekarang menjalani karantina dan perawatan di Jakarta, karena diketahui dari pemeriksaan setelah pulang dari umrah," imbuh Lilik.

Ada juga beberapa orang pekerja migran asal Jember yang tiba di Indonesia, dan diketahui positif Covid-19 saat pemeriksaan.

Kemudian ada juga pemain sepak bola sebuah kesebalasan di Jawa Timur asal Kecamatan Ledokombo. Dia datang dari Bali. Selain pemain sepak bola itu, istrinya juga terpapar dari hasil tracing. Namun sang istri tidak terdata dalam kasus aktif di Kabupaten Jember, karena berdasarkan KTP, dia masih berpenduduk luar Jember. Tetapi perawatan tetap dilakukan di Jember, serta dipantau oleh petugas kesehatan Jember.

"Mereka sehat, dan terus kami pantau karena menjalani isolasi mandiri di rumah. Setiap hari kami pantau, dan kondisinya bagus," imbuh Lilik.

Bupati Jember Hendy Siswanto juga mengakui adanya pemain sepak bola asal Jember yang terpapar Covid-19. "Dia datang dari Bali. Kini sedang isoman," ujar Hendy.

Dari 12 orang yang terpapar Covid-19 itu, satu orang menjalani karantina di isolasi terpusat (Isoter) Hotel Kebonagung. Sedangkan sisanya ada yang menjalani isolasi mandiri, perawatan di rumah sakit di Jember, maupun menjalani perawatan di luar Jember.

"Berdasarkan kesepakatan bersama Dandim dan Kapolres, kami mengaktifkan kembali Isoter di Hotel Kebonagung. Ini untuk mengantisipasi lonjakan kasus, meskipun kami berharap tidak terjadi," pungkas Hendy.

Kumpulan berita Jember terkini