Pelaku Gendam di Bus Surabaya Dibekuk Polisi, Terungkap Modus Janji Ajak Jalan-jalan di Mall

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Firman Rachmanudin

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - MA (40) warga Ciputat Tangerang, W (46) warga Dongko Trenggalek, dan LB (56) warga Pucuk, Lamongan, tiga wanita yang bepergian seorang diri, menjadi korban pencurian dengan modus gendam di angkutan umum Surabaya.

Pelaku mencari sasaran dengan menaiki bus kota di Surabaya.

Unit Resmob Satreskrim Polrestabes Surabaya bergerak melakukan penyelidikan atas kasus tersebut.

Muncul sebuah kelompok dari Jawa Tengah yang kerap beraksi di angkutan bus kota di Surabaya.

Alhasil, dari serangkaian identifikasi dan penyelidikan yang dilakukan berhasil menemukan pelakunya.

Ia adalah pria berinisial S (43) warga Rembang, Jawa Tengah.

S bekerja tak sendiri, melainkan bersama dua orang temannya, yakni A dan SG yang kini tengah dalam pengejaran.

Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Mirzal Maulana membenarkan penangkapan terhadap pelaku pencurian dengan modus gendam itu.

"Pelaku kami amankan di areal persawahan di wilayah Rembang. Kami berkoordinasi dengan Polrestabes Semarang untuk menangkap pelaku," kata AKBP Mirzal Maulana, Senin (7/2/2022).

Pelaku S, sempat mengelak melakukan aksi kejahatan.

Namun, setelah ditunjukkan beberapa laporan dan ciri-ciri yang mengarah padanya, ia tak lagi berkutik.

Bahkan, S tercatat sebagai residivis kasus pencurian di wilayah Polrestabes Semarang.

AKBP Mirzal Maulana menyebut, modus yang dilakukan pelaku adalah dengan bujuk rayu kepada para korbannya.

"Awalnya seperti sok akrab. Bertanya alamat, nama dan pekerjaan. Kemudian setelah masuk perangkap pembicaraan, pelaku ini menjanjikan akan mengajak korban jalan-jalan di mall. Korban lengah kemudian barang bawaan yang ada di dalam tadi diambil oleh tersangka," tuturnya.