Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

SNMPTN 2022

Sertifikat OSIS Tak Bisa Dipakai Daftar SNMPTN? Berikut Kriteria Sertifikat Prestasi SNMPTN 2022

Bolehkah sertifikat OSIS untuk pendaftaran SNMPTN 2022? Begini penjelasan dari Manajer SNMPTN 2022 dari LTMPT Riza Satria Perdana.

Editor: Hefty Suud
Instagram @ltmpt.ac.id
Kriteria sertifikat prestasi untuk pendaftaran SNMPTN 2022. 

TRIBUNJATIM.COM - Pendaftaran Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2022 sudah dibuka sejak 14 Februari 2022.

Pendaftaran SNMPTN 2022 akan dibuka sampai dengan 28 Februari 2022.

Siswa bisa melakukan pendaftaran SNMPTN 2022 melalui portal https://portal.ltmpt.ac.id/ atau laman pendaftaran https://snmptn.ltmpt.ac.id/.

Saat mendaftar, peserta bisa melampirkan sertifikat prestasi yang diperolehnya selama di bangku Sekolah Menengah Atas (SMA) atau Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).

Kendati demikian, tidak semua sertifikat prestasi bisa digunakan untuk mendaftar SNMPTN 2022.

Lantas bagaimana dengan penggunaan sertifikat OSIS untuk SNMPTN 2022?

Bolehkah sertifikat OSIS untuk pendaftaran SNMPTN 2022?

Baca juga: Bisa Pilih 2 Prodi dalam Pendaftaran SNMPTN 2022, Ini Syarat dan Contohnya dari LTMPT: Harus Senang

Baca juga: Kendala SNMPTN 2022: Data Tanggungan Orang Tua Hilang saat Simpan Permanen, Ini Solusi LTMPT

Manajer SNMPTN 2022 dari LTMPT, Riza Satria Perdana mengatakan, ada beberapa kebijakan dari LTMPT (Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi) terkait kriteria sertifikat prestasi yang bisa digunakan.

Salah satu kriterianya adalah tingkat prestasi.

“Kebijakan dari LTMPT untuk saat ini itu memang prestasi yang bisa disertakan pada saat pendaftaran SNMPTN minimal di level kabupaten/kota,” ujarnya dalam Sosialisasi Mekanisme Pendaftaran SNMPTN 2022 yang dilakukan secara daring melalui kanal YouTube LTMPT Official, Minggu (13/2/2022).

Oleh karena itu, sertifikat prestasi di tingkat sekolah, seperti sertifikat OSIS tidak bisa digunakan untuk mendaftar SNMPTN 2022.

“Mohon maaf prestasi yang di tingkat sekolah tidak bisa dimasukkan,” imbuhnya.

Ilustrasi SNMPTN 2022.
Ilustrasi SNMPTN 2022. (Instagram @ltmptofficial)

Kebijakan tersebut dibuat lantaran pihak LTMPT ingin agar prestasi yang digunakan untuk mendaftar SNMPTN 2022 merupakan prestasi yang luar biasa.

Pasalnya, pengisian sertifikat prestasi ini nantinya akan menjadi tambahan poin yang diberikan oleh perguruan tinggi ke peserta.

Sebelumnya, pada 2021, sertifikat prestasi di tingkat sekolah masih bisa digunakan untuk mendaftar SNMPTN.

Namun kebijakan tersebut tidak berlaku pada pendaftaran SNMPTN 2022.

Baca juga: Panduan Sukses Daftar SNMPTN 2022: Tips Mengisi Pilihan Prodi hingga Unduh Kartu Registrasi

Kriteria sertifikat prestasi SNMPTN 2022

Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) mulai membuka pendaftaran SNMPTN 2022 pada Senin 14 Februari hingga 28 Februari 2022 mendatang.
Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) mulai membuka pendaftaran SNMPTN 2022 pada Senin 14 Februari hingga 28 Februari 2022 mendatang. (Tangkap layar LTMPT)

Dilansir dari laman ltmpt.ac.id, Selasa (15/2/2022), berikut kriteria sertifikat prestasi yang bisa digunakan untuk mendaftar SNMPTN 2022:

1. Bukti sertifikat prestasi

Pada halaman pengisian prestasi, peserta SNMPTN 2022 bisa melampirkan bukti kepemilikan sertifikat prestasi dalam bentuk pdf.

Riza menjelaskan, pada laman pengisian prestasi, pihaknya memerlukan adanya bukti yang menunjukkan bahwa peserta benar-benar memiliki prestasi tersebut.

Oleh karena itu, pihaknya mengimbau agar peserta SNMPTN 2022 untuk melampirkan bukti kepemilikan sertifikat baik dalam bentuk sertifikat fisik maupun sertifikat elektronik.

“Kami membutuhkan evident (bukti) yang bentuknya file pdf,” kata Riza.

Baca juga: Info SNMPTN 2022: Daftar Jurusan Baru Saintek dan Soshum di UGM, Unesa, ITS hingga UPN Veteran Jatim

Baca juga: SNMPTN UGM 2022: Daftar Daya Tampung Tiap Program Studi Saintek & Soshum di Universitas Gadjah Mada

Baca juga: SNMPTN Unair 2022: Daya Tampung Kelompok Soshum dan Saintek, Simak Rincian Kuotanya Sesuai Info PPMB

Kendati demikian, e-sertifikat prestasi masih bisa dilampirkan dengan melakukan tangkapan layar pada laman yang memuat sertifikat prestasi tersebut.

“Kalau memang misalnya itu bentuknya adalah sebuah situs. Mungkin salah satu alternatifnya adalah di-capture saja situs tersebut,” imbuhnya.

Setelah mengunggah file sertifikat prestasi, peserta juga harus mendeskripsikan prestasi tersebut secara singkat.

Misalnya, juara I lomba Tari Tingkat Nasional yang diikuti oleh 100 peserta.

Tujuan dari pengisian deskripsi prestasi adalah untuk memudahkan penilai saat melakukan seleksi.

“Diberikan deskripsi sehingga nanti bagi penilai itu akan mendapatkan gambaran yang cukup jelas. Ini prestasi apa, begitu,” jelas dia.

Bagi peserta yang melampirkan e-sertifikat, bagian kolom deskripsi bisa menyertakan link situs yang memuat sertifikat tersebut.

2. Sertifikat sesuai dengan 17 bidang prestasi

Tangkapan layar laman LTMPT tentang cara cek kuota prodi SNMPTN 2022
Tangkapan layar laman LTMPT tentang cara cek kuota prodi SNMPTN 2022 (LTMPT)

Pada halaman pengisian prestasi, peserta bisa melampirkan dokumen prestasi mereka sesuai dengan jenis bidang yang sudah disediakan oleh sistem.

Adapun jenis bidang yang dimaksud adalah sebagai berikut: Olahraga Seni rupa/lukis Seni tari Drama/sastra Seni suara/musik Pramuka/organisasi ekstrakulikuler Penelitian Olimpiade (lainnya) Olimpiade matematika Olimpiade fisika Olimpiade kimia Olimpiade biologi Olimpiade astronomi & astrofisika Olimpiade komputer Olimpiade geografi Olimpiade ilmu kebumian Olimpiade ekonomi

Peserta bisa menyesuaikan sertifikat prestasi yang dimilikinya dengan memilih salah satu dari 17 pilihan bidang presetasi tersbut.

3. Sertifikat prestasi minimal tingkat kabupaten/kota

Sertifikat prestasi yang bisa digunakan untuk mendaftar SNMPTN 2022 adalah sertifikat prestasi minimal di tingkat kabupaten/kota.

“Kami membatasi tingkat prestasinya paling rendahnya Kabupaten/kota ya tingkatnya,” kata Riza.

Berikut tingkat prestasi yang bisa digunakan untuk mendaftar SNMPTN 2022:

  • Kabupaten/kota
  • Provinsi
  • Nasional
  • Internasional

“Kalau ada yang punya prestasi tingkat sekolah, kami tidak akomodasi untuk di-upload di situ (red: halaman pengisian prestas),” imbuhnya.

4. Jenis sertifikat prestasi

Saat melampirkan prestasi, peserta juga perlu mengisi jenis sertifikat prestasi tersebut.

Jenis sertifikat prestasi dibedakan menjadi dua, yakni individu dan kelompok.

“Jadi ini (jenis prestasi) juga silakan disesuaikan (dengan prestasi yang dimiliki peserta),” imbuhnya.

5. Maksimal 3 sertifikat prestasi

Pengisian sertifikat prestasi pada pendaftaran SNMPTN 2022 dibatasi maksimal 3 sertifikat.

“Bagi yang punya file prestasi, itu silakan di-upload dibatasi 3.

Jadi silakan dipilih prestasi yang paling bagus,” kara Reza lagi.

Lebih lanjut, pihaknya juga menyarankan agar peserta tidak memaksakan untuk mengunggah sertifikat prestasi melebihi batas yang ditentukan.

Pasalnya, hal tersebut sering terjadi pada pelaksanaan SNMPTN di tahun sebelumnya. Pada halaman prestasi tersebut, terdapat 3 kolom prestasi yang masing-masing bisa digunakan untuk mengunggah sertifikat prestasi.

“Jadi untuk pretasi yang pertama ini satu file isinya satu prestasi saja. Jangan banyak prestasi dimasukkan dalam sebuah pdf,” pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Benarkah Sertifikat OSIS Tidak Bisa Digunakan untuk Mendaftar SNMPTN 2022? Ini Kata LTMPT

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved