Berita Madiun
Masyarakat Boleh Mudik, Polres Madiun Kota Genjot Vaksinasi Booster Sambil Bagi Minyak Goreng
Pemerintah telah memperbolehkan masyarakat untuk melakukan perjalanan mudik pada momentum Hari Raya Idul Fitri tahun 2022 Menindaklanjuti hal te
Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti | Editor: Januar
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra
TRIBUNJATIM.COM, MADIUN - Pemerintah telah memperbolehkan masyarakat untuk melakukan perjalanan mudik pada momentum Hari Raya Idul Fitri tahun 2022 ini.
Menindaklanjuti hal tersebut, Polres Madiun Kota makin gencar menggelar vaskinasi Covid-19 untuk mengejar capaian vaksinasi terutama booster.
Salah satunya adalah yang dilaksanakan di Kantor Kelurahan Tawangrejo, Kecamatan Kartoharjo, Kota Madiun, Jumat (15/4/2022).
Kapolres Madiun Kota, AKBP Suryono mengatakan Polres Madiun Kota bersama instansi terkait terus melakukan vaksinasi demi mengejar capaian vaksinasi booster.
Baca juga: Nasib Pasukan Cakrabirawa yang Kabur ke Thailand demi Hindari Siksaan, Tak Sudi Kembali ke Indonesia
"Ini menindaklanjuti program pemerintah dimana saat mudik nanti capaian (vaksinasi booster) harus 30 persen," kata Suryono saat meninjau langsung pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di Kantor Kelurahan Tawangrejo, Jumat (15/4/2022).
Saat ini capaian vaskinasi booster di Kota Madiun sendiri sudah lebih dari 34 persen, artinya target dari pemerintah sudah terpenuhi dan Kota Madiun aman menjadi jujugan untuk mudik Idul Fitri 2022.
"Hari ini kita targetkan 500 orang mudah-mudahan tercapai, sehingga untuk menuju booster ke 100 persen bisa cepat tercapai," jelas Suryono.
"Kita sediakan vaksin jenis AstraZeneca, bisa untuk dosis pertama, kedua, maupun booster. Tapi rata-rata yang datang hari ini untuk booster," lanjutnya.
Salah satu cara yang dilakukan oleh Polres Madiun Kota untuk menarik masyarakat agar mau ikut vaskinasi booster adalah dengan membagikan minyak goreng kemasan.
Setiap warga yang sudah divaksin berhak mendapatkan minyak goreng kemasan 1 liter.
"Kebetulan ada CSR yang diberikan kepada kita, saat ini katanya minyak goreng langka padahal kalau saya cek stok minyak goreng itu berlebih. Ya semoga dengan pemberian minyak goreng ini bisa sedikit membantu kebutuhan masyarakat," pungkas Suryono.
Kumpulan berita Madiun terkini
