Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Madura

Masyarakat Pamekasan Diminta Manfaatkan Beasiswa Santri hingga Kedokteran

Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam bersilaturrahim dengan masyarakat dan ulama di Kantor Kecamatan Pegantenan dan Kantor Kecamatan Pakong, Kamis (14/4/20

Penulis: Kuswanto Ferdian | Editor: Ndaru Wijayanto
TRIBUNJATIM.COM/Kuswanto Ferdian
Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam (kiri) saat menyerahkan bantuan hibah masjid secara simbolis kepada penerima hibah masjid, Kamis (14/4/2022) kemarin. 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Kuswanto Ferdian 

TRIBUNJATIM.COM, PAMEKASAN - Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam bersilaturrahim dengan masyarakat dan ulama di Kantor Kecamatan Pegantenan dan Kantor Kecamatan Pakong, Kamis (14/4/2022) sore.

Dalam kesempatan itu, orang nomor satu di bumi Gerbang Salam tersebut didampingi pejabat di lingkungan Pemkab Pamekasan, serta forum koordinasi pimpinan daerah (forkopimda) setempat.

Ada beberapa agenda dalam acara safari Ramadan 2022 itu, diantaranya pemberian bantuan untuk guru ngaji, musala dan bantuan untuk masjid yang diberikan langsung oleh bupati.

Serta menyampaikan beberapa program beasiswa pendidikan kepada masyarakat yang hadir dalam acara tersebut.

"Pemkab Pamekasan itu mempunyai lima program prioritas, yaitu pendidikan, ekonomi, kesehatan, infrastruktur, dan reformasi birokrasi," kata Bupati Baddrut Tamam sewaktu sambutan.

Baca juga: Tiga Tahun Bupati Mas Tamam Memimpin Pamekasan, Beasiswa Santri Dinilai Jadi Kado Terindah

Dia menyampaikan, khusus di bidang pendidikan pihaknya telah memberikan beasiswa untuk anak-anak tidak mampu yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi. 

Seperti beasiswa santri, beasiswa kedokteran, fasilitasi menjadi polisi bekerja sama dengan Polda Jawa Timur, serta fasilitasi masuk perguruan tinggi kedinasan.

"Alhamdulillah beasiswa santri berjalan dengan baik, orang yang tidak mampu tamat SD atau MI dikirim ke pesantren, kita beri biaya Rp 500 ribu setiap bulan, kalau setahun Rp 6 juta," jelasnya.

Selain itu, lanjut Bupati Baddrut Tamam, kemitraan strategis dengan Mapolda Jawa Timur telah berjalan sesuai harapan.

Baca juga: 16 Ribu Pelajar SMA dan Mahasiswa Surabaya Akan Terima Beasiswa Tahun Ini, Berikut Rincian Kuotanya!

Pada tahun 2021 terdapat 15 anak tidak mampu asal Pamekasan lulus menjadi polisi. 

Sebanyak 15 orang tersebut tidak hanya dari orang yang berada di wilayah kota saja.

Melainkan sebagian dari mereka merupakan anak desa.

"Mereka juga ada dari kalangan santri yang mempunyai kecerdasan bisa mengabdi di negara dengan menjadi Polisi. Pemkab Pamekasan bekerja sama dengan polda untuk itu," paparnya.

Sarjana Psikologi itu menambahkan, pihaknya juga memberikan beasiswa untuk masyarakat tidak mampu yang menginginkan anaknya menjadi dokter bekerja sama dengan Universitas Airlangga Surabaya. 

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved