Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Tulungagung

Suara Ledakan Bersahutan dari Toko Sembako di Tulungagung yang Terbakar, Stok Jelang Lebaran Ludes

Suara ledakan bersahutan dari toko sembako di Tulungagung yang terbakar, stok jelang Lebaran ludes, pemilik kaget usai antar telur ke Pagerwojo.

Penulis: David Yohanes | Editor: Dwi Prastika
Istimewa/TribunJatim.com
Terdengar suara ledakan bersahut-sahutan dari toko milik Arif Swadianto (35) di Dusun Ngrejeng, Desa Geger, Kecamatan Sendang, Tulungagung, Minggu (17/4/2022). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, David Yohanes

TRIBUNJATIM.COM, TULUNGAGUNG - Terdengar suara ledakan bersahut-sahutan dari toko milik Arif Swadianto (35) di Dusun Ngrejeng, Desa Geger, Kecamatan Sendang, Tulungagung, Minggu (17/4/2022) sekitar pukul 14.00 WIB.

Sementara asap hitam dan kobaran api meliputi toko penjual sembako ini.

Suara ledakan itu berasal dari stok kembang api yang ikut terbakar.

"Saya tanya pemilik toko, ternyata dia juga jual kembang api, itu yang terbakar," terang Kanit Reskrim Polsek Sendang, Aiptu Edi Susanto.

Aiptu Edi Susanto menambahkan, kebakaran diduga berasal dari hubungan pendek arus listrik.

Api lalu menyambar barang yang mudah terbakar lalu cepat membesar, karena bangunan toko dari papan.

Selain itu, saat kejadian, toko penuh dengan stok sembilan bahan pokok (sembako).

"Api sulit dikendalikan karena tokonya dari kayu. Isinya juga bahan-bahan yang mudah terbakar," sambung Edo, panggilan akrab Aiptu Edi Susanto.

Sebelumnya pemilik sedang mengantar telur ke Kecamatan Pagerwojo.

Saat Arif tiba di tokonya, sudah muncul asap dari dalam bangunan toko.

Arif bersama warga sekitar berusaha memadamkan api. Namun api terus membesar dan menjalar ke seluruh bagian toko.

Ada lima sepeda motor di dalam toko yang turut terbakar.

Selain itu seluruh stok sembako menjelang Lebaran juga habis terbakar.

"Korban ini sebelumnya nyetok sembako karena sebentar lagi Lebaran. Semuanya habis terbakar," ungkap Edo.

Seluruh bangunan toko bersama isinya tidak tersisa.

Total kerugian yang dialami pemilik toko sekitar Rp 300 juta.

Lokasi kebakaran yang jauh di pegunungan menyulitkan petugas pemadam kebakaran untuk menjangkaunya.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved