Berita Pemprov jatim
Dua Tahun Tak Pulang Kampung, Masyarakat Antusias Ikuti Mudik Gratis Pemprov Jatim: Lebih Nyaman
Sejumlah warga urban di Kota Surabaya antusias menyambut kebijakan mudik setelah mereka tak pulang di dua lebaran terakhir.
Penulis: Bobby Constantine Koloway | Editor: Ndaru Wijayanto
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Bobby Koloway
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Sejumlah warga urban di Kota Surabaya antusias menyambut kebijakan mudik setelah mereka tak pulang di dua lebaran terakhir.
Tak khayal, program mudik gratis yang diselenggarakan Pemrov Jatim pun lantas diserbu oleh calon pemudik.
Mustaim tak bisa menyembunyikan kegelisahannya saat menunggu pemberangkatan bus menuju Kabupaten Kediri, Kamis (28/4/2022).
Ia bersama istrinya dan dua anaknya menjadi salah satu keluarga yang memanfaatkan program mudik gratis yang diselenggarakan Pemrov Jatim.
Pegawai di salah satu sekolah swasta di Surabaya ini tak sabar ingin segera bertemu sanak keluarga di kampung.
"Sebelum pandemi, kami sudah rutin mengikuti mudik gratis. Ini yang ketiga kalinya," kata Mustaim ditemui Tribun Jatim Network.
Baca juga: Pemudik Tujuan Madura Singgah Jalani Vaksinasi Booster di Pos Pam Manyar Gresik
Baca juga: Cek Penumpang Bus di Tuban, Petugas Dapati Pemudik Bawa Arak untuk Oleh-oleh
Selama pandemi, ia mengaku tak bisa pulang. Mengingat, adanya larangan mudik dari pemerintah. "Kami lebaran di Surabaya dua tahun terakhir," katanya.
Padahal, diamasih memiliki anggota keluarga di kampung. "Ibu mertua saya tinggal sendiri di kampung," katanya.
Tak heran, begitu pemerintah pusat memperbolehkan mudik, ia lantas merencanakan jadwal kepulangan. Di saat yang sama, ia mendengar adanya program mudik gratis dari pemerintah.
Seluruh persyaratan ia penuhi. Termasuk, dengan mengikuti vaksinasi booster atau dosis ketiga sesuai dengan persyaratan dari pemerintah.
Baca juga: Cerita Kru Bus di Surabaya Bisa Kembali Berburu Rezeki Setelah 2 Tahun Tak Ada Mudik Lebaran
"Kebetulan saya bersama istri juga sudah mengikuti vaksinasi booster. Selain untuk persiapan mudik, ini juga demi kesehatan," katanya.
"Dengan mengikuti program mudik gratis, kami lebih nyaman untuk pulang. Terimakasih Ibu Gubernur (Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa)," kata pria 45 tahun ini.
Tak hanya Mustaim, pemudik lainnya, Abdul Ghofur juga gembira. Pemudik dengan tujuan Banyuwangi ini juga mengaku sudah dua tahun tak mudik.
"Kangen sudah lama nggak pulang karena memang masa pandemi. Sehingga, begitu mudik diperbolehkan, terlebih ada program mudik gratis, kami langsung mendaftar," kata pria yang ikut serta mudik bersama istri dan anaknya ini.
Baca juga: Mobil Plat Luar Daerah Mulai Dominasi Akses Jembatan Suramadu, Puncak Mudik Diprediksi Akhir Pekan