Berita Entertainment
Tegasnya Atta Larang Aurel soal 1 Hal, Mantu Anang Bereaksi soal Bayaran, Ayah Ameena: Nanggung Dosa
Momen itu terlihat saat Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah ngobrol bersama Nikita Willy dan Indra Priawan beberapa waktu lalu.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM - Atta Halilintar dengan tegas melarang Aurel Hermansyah melakukan satu hal.
Menantu Anang Hermansyah ini atau Atta bereaksi saat ditanya soal bayaran.
Ayah Ameena itu atau Atta langsung bahas soal dosa.
Baca juga: Akhirnya Aurel Hermansyah Ungkap Alasannya Berhijab: Kabur Deh, Benar Dipaksa Atta Halilintar?
Momen itu terlihat saat Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah ngobrol bersama Nikita Willy dan Indra Priawan beberapa waktu lalu.
Larangan Atta Halilintar terhadap istrinya ini terkuak setelah ia diminta menjawab pertanyaan dengan boleh atau tidak boleh.
"Boleh atau enggak pasangan kamu beradegan mesra dengan tuntutan peran dalam satu film atau satu project?" tanya Nikita.
Baca juga: Baru Terkuak Kasus Sebenarnya Gen Halilintar, Keluarga Atta Sembunyi dari Utang Ratusan Juta? Maaf
Secara tegas dan kompak, Aurel dan Atta mengangkat kertas yang bertuliskan 'enggak'.
"Jadi gak boleh?" tanya Nikita Willy.
Atta pun menjelaskan alasannya mengangkat kertas yang bertuliskan 'enggak' tersebut.
"Kalau misalnya mesranya kayak ngomong sayang-sayangan menurutku masih boleh," ucap Atta Halilintar.
Namun secara tegas, Atta tak beri izin jika Aurel adegan ciuman dengan pria lain.
Baca juga: Senyum Aurel Hermansyah Pakai Jam Tangan Rp 2 M, Tabiat Tersembunyi Ibu Ameena Diteriaki Atta: Hah?
"Kalau mesranya kayak kissing gitu sih enggak," kata Atta Halilintar.
"Tapi kalau bayarannya oke gimana?" tanya Indra Priawan.
"Kalau dia (Aurel) istriku, enggak," tegas Atta Halilintar.
"Karena aku percaya apapun yang istri bikin itu dosanya ke suami kena, suami menanggung dosanya istri," sambungnya, dikutip TribunJatim.com dari Wiken.ID.
Baca juga: Kebandelan Fuji Pancing Kemarahan Thariq, Kejadian Malam-malam Dibahas, Ciuman, Adik Atta Terdiam