Spartan Tuntaskan Etape Kedua Gowes Push The Limit Semarang – Surabaya 350 KM
Bermental baja, itulah kata yang tepat untuk 5 Spartan SportGel yang mengarungi rangkain endurance challenge Push The Limit Jakarta-Bali 4 hari Non St
TRIBUNJATIM.COM - Bermental baja, itulah kata yang tepat untuk 5 Spartan SportGel yang mengarungi rangkain endurance challenge Push The Limit Jakarta-Bali 4 hari Non Stop.
Pada etape kedua ini para Spartan melakukan perjalanan sejauh 350 Kilometer dari Start Hotel All Stay Semarang menuju Hotel Fairfield By Marriot Surabaya dengan melewati Semarang-Solo-Madiun-Nganjuk-Jombang-Mojokerto-Surabaya.
Di awal Perjalan para Spartan langsung disuguhkan dengan tantangan yang terbilang sangat sulit yaitu jalur Gombel, bahkan tidak semua pegowes bisa "Taklukan" Gombel.
Tanjakan Gombel yang berlokasi di Jalan Setiabudi menjadi salah satu jalur yang harus ditempuh Spartan dalam melintasi rute Semarang-Surabaya.
Kawasan itu memang dikenal sebagai medan berat bagi para pegowes karena curamnya tanjakan dan jarak yang harus ditempuh mencapai 2 kilometer dengan kemiringan hampir 45 derajat.
Di dalam perjalanan salah satu Spartan Jeffry Irawan sempat mengalami cidera hamstring, namun karena tekad dan mental baja Jeffry tetap melanjutkan perjalanan tentunya dengan support dan dukungan dari 4 Spartan lainnya Handika, Nelson Gozali, Afandi Munir dan Andrian Hidayat.
“Kami bertekad menyelesaikan misi ini bersama-sama, dan Kami harus saling support satu sama lain “ Kata Handika (Captain Spartan).
Sementara itu, Digital Associate Manager PT Bintang Toedjoe Syahril Anwar optimistis para Spartan bisa menyelesaikan tantangan ini.
"Kita ingin menciptakan sejarah, Gowes Push The Limit Jakarta-Bali 1250KM dalam 4 hari nonstop. Kita ingin membuktikan bahwa produk terbaru kami yakni sport gel bisa membantu para Spartan menuntaskan tantangan berat ini, Sport Gel merupakan suplemen yang mengkombinasikan nutrisi padat dan cair yang dapat menjadi sumber energi terkonsentrasi. Dengan kata lain, Sport Gel ini akan menggantikan tenaga yang hilang selama aktivitas fisik dan mengisi kembali glikogen serta kalori yang dibakar setelah menjalankan aktivitas olahraga.," imbuh Syahril.
Ia berharap event ini dapat menorehkan rekor baru di dunia olahraga khususnya di dunia sepeda.
Usai dari Surabaya, kelima spartan ini akan menuju Kota Banyuwangi, Jawa Timur, untuk etape ketiga.
