Berita Gresik
Pastikan Tidak Ada Pengiriman Hewan Ternak dari Luar Gresik, Babinsa Driyorejo Rela Naik Turun Truk
Bintara Pembina Desa (Babinsa) Kodim 0817 Gresik bersama Petugas Gabungan dari Polsek dan Pertanian UPT Driyorejo naik turun truk untuk memeriksa
Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Sugiyono
TRIBUNJATIM.COM, GRESIK – Bintara Pembina Desa (Babinsa) Kodim 0817 Gresik bersama Petugas Gabungan dari Polsek dan Pertanian UPT Driyorejo naik turun truk untuk memeriksa muatan yang diduga memuat hewan ternak, Selasa (5/7/2022).
Hal itu untuk mencegah hewan ternak yang terpapar penyakit mulut dan kuku (PMK) masuk ke Gresik.
Pemeriksaan dan penyekatan tersebut berada di Simpang Empat Legundi – Kecamatan Driyorejo yang merupakan akses keluar masuk truk dari Mojokerto dan Sidoarjo.
Penyekatan tersebut diharapkan untuk memastikan tidak ada ruk yang masuk maupun keluar Gresik dengan membawa hewan ternak.
Babinsa Koramil 0817 Driyorejo yang ikut penyekatan yaitu Serda Sugeng. Saat ikut mendampingi pemeriksaan beberapa truk yang tertutup terpal, yang diindikasi akan mengirim hewan ternak masuk maupun keluar Gresik.
Baca juga: Bupati Ikfina Pantau Kesiapan Pasar Hewan di Mojokerto Jelang Idul Adha, Pastikan Ternak Bebas PMK
“Sejauh ini, beberapa truk yang diberhentikan tidak ada yang megirimkan hewan ternak. Misalnya, sapi, kambing maupun kerbau. Jadi truk tersebut kami persilahkan untuk melanjutkan perjalanan. Dan jika ada yang membuat hewan ternak, supir harus bisa menunjukkan surat kesehatan hewan yang dibawa, minimal dari dokter hewan,” kata Serda Sugeng.
Lebih lanjut Serda Sugeng menambahkan, upaya penyekatan dan pemeriksaan tersebut dilakukan agar tidak ada hewan ternak yang tepapar PMK masuk ke Kabupaten Gresik.
“Kami ingin menekan penyebaran PMK, agar tidak semakin larut dan peternak di Gresik dapat menjual hasil ternaknya dalam kondisi sehat,” katanya.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com
Punya Potensi Wisata Alam Menarik, Pulau Bawean Diusulkan Pemkab Gresik Jadi Geopark |
![]() |
---|
Sudah 20 Kali Sidik Jari Diperiksa, Identitas Maling di Gresik Tewas usai Dihajar Belum Terungkap |
![]() |
---|
Tilang Manual Diterapkan Kembali di Gresik Mulai Februari 2023, Sasar Kawasan Tertentu |
![]() |
---|
Penemuan Mayat Bikin Warga Gresik Gempar, Mengambang di Sungai dan Tanpa Busana |
![]() |
---|
Bencana Longsor di Pulau Bawean, Delapan Rumah Warga Rusak hingga Jalan Desa Tertutup |
![]() |
---|