Kronologi Lengkap Truk Muat Sembako 8 Ton Terguling di Jalan Jemursari: Tadi Kena Jembatan

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA-Kronologi tergulingnya truk Colt Diesel bernopol L-8540-AC, bermuatan kedelai seberat delapan ton, di bahu jalan depan bangunan, Jalan Raya Jemursari No. 194, Tenggilis Mejoyo, Surabaya, sekitar pukul 16.00 WIB, Selasa (12/7/2022).

Sopir truk Ponirin (55) menerangkan, insiden kecelakaan tunggal yang dialaminya itu, bermula saat dirinya membawa muatan kedelai dalam wadah karung dari gudang di Jalan Tanjung Batu, Perak Barat, Krembangan, Surabaya.

Tujuannya, muatan tersebut bakal dikirim ke sebuah gudang di kawasan Kecamatan Tenggilis Mejoyo, Surabaya.

Setibanya di ruas Jalan Raya Jemursari, melintasi gundukan jalan pada jembatan.

Tak dinyana-nyana, truk yang dikemudikan warga kelahiran Malang itu, kehilangan keseimbangan, lalu terguling di sisi kiri bahu jalan tepat bangunan bernomor 194.

Baca juga: Korban Tewas dalam Kecelakaan Kerja Bersihkan Tangki Truk Sisa Limbah di Mojokerto Bertambah

Akibatnya, muatan karung berisi kedelai berserakan di bahu jalan tersebut. Bahkan ruas jalan sisi kiri sempat tidak dapat dilalui. Dan arus lalu lintas kendaraan di ruas jalan tersebut hanya bisa digunakan untuk dua lajur saja.

"Tidak ada korban, saya enggak apa-apa," ujarnya saat ditemui TribunJatim.com di lokasi, Kamis (12/7/2022).

Menurut pria yang telah berprofesi sebagai sopir 35 tahun lamanya itu, penyebab utama truknya terguling karena as roda belakang sisi kiri truknya patah.

Diduga beban muatan di bak truknya memberikan tekanan berlebih saat melintasi melintasi gundukan permukaan jalan di jembatan kecil ruas jalan tersebut.

"Ini tadi kena jembatan, ketika melintas (gundukan) jembatan ya kena hentakan muatan berat, (patah) di sebelah kiri tadi saya kecepatannya hanya kecepatan 25-30 km per jam, pelan, karena mau belok ke tikungan. Cuma terkena jendulan," pungkasnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com