Bupati Lumajang Cak Thoriq Dukung Kejaksaan Usut Tuntas Dugaan Korupsi Program Pisang Mas Kirana

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Tony Hermawan

TRIBUNJATIM.COM, LUMAJANG - Baru-baru ini, Kejaksaan Negeri Lumajang membocorkan kepada publik bahwa program pembibitan pisang mas kirana kental dengan dugaan korupsi. Kejaksaan dalam waktu dua minggu ke depan akan mengumumkan para tersangkanya.

Kabar ini kemudian menjadi bahan pembicaraan publik. Termasuk Bupati Lumajang, Thoriqul Haq.

Orang nomor satu di Lumajang ini mendukung kejaksaan mengusut tuntas kasus tersebut.

"Ya saya serahkan kasus ini ke proses hukum. Dan saya sebagai bupati siap memberikan data secara transparan," katanya, Jumat (22/7/2022).

Pria yang karib disapa Cak Thoriq itu mengaku tidak ingin ada orang yang berusaha melemahkan kinerja kejaksaan. Sebab menurutnya kasus tersebut sudah termasuk bentuk pelanggaran besar. Program yang seharusnya bisa diharapkan meningkatkan komoditas pisang mas di Lumajang malah terhambat karena ulah para oknum. 

Terhambatnya program pembibitan pisang mas kirana ini karena petugas yang merealisasikan program diduga malah mencari keuntungan untuk pribadi.

Dana hibah dari pemerintah pusat sebesar Rp 1,4 miliar yang seharusnya untuk mendatangkan 200 ribu bibit pisang mas kirana malah disunat. 

Tidak cukup di situ, orang yang menjalankan program tersebut juga diduga melakukan manipulasi laporan pertanggungjawaban ke pemerintah pusat. Harga bibit pisang mas kirana yang semestinya lebih murah justru dinaikkan di dalam laporan untuk meraup keuntungan pribadi. Sehingga, negara mengalami kerugian hingga Rp 800 juta.

"Maka itu, saya juga menyampaikan kepada teman-teman OPD untuk ikut membantu kerja penegak hukum. Jika kejaksaan perlu tambahan data mohon dibantu," pesan Cak Thoriq.

Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

Kumpulan berita seputar Lumajang