Berita Gresik
Nikmati Kuliner Ikan Kutuk, Menu Tradisional Petani Tambak di Gresik, Kelezatannya Buat Lidah Menari
Nikmati kuliner ikan kutuk yang jadi menu tradisional khas petani tambak di Gresik, kelezatannya membuat lidah serasa menari-nari.
Penulis: Willy Abraham | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Willy Abraham
TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Tidak hanya ikan bandeng, Kabupaten Gresik juga identik dengan makanan olahan ikan kutuk atau ikan gabus.
Hidangan tradisional petani tambak ini bisa dengan mudah dijumpai di warung yang berada di wilayah Kecamatan Duduksampeyan, Kabupaten Gresik.
Menu tradisional khas petani tambak di Gresik ini, akan terasa lebih nikmat disantap pada siang hari dengan nasi jagung atau nasi putih hangat.
Bagi Anda yang tertarik ingin mencicipi kelezatannya, tidak perlu merogoh kocek terlalu dalam. Karena pengelola memator harga Rp 14 ribu-20 ribu ribu per porsinya.
Ada berbagai olahan ikan kutuk, mulai ikan kutuk bakar, ikan kutuk rica-rica, pepes dan lain sebagainya.
Menu ikan kutuk ini, satu di antaranya bisa dijumpai di di rumah makan sekaligus pemancingan Alhambra di Desa Duduksampeyan, Kecamatan Duduksampeyan, Kabupaten Gresik.
Berada di tengah hamparan tambak, tempat ini menyediakan menu olahan ikan kutuk.
Sejumlah pecinta kuliner menyebutkan, sensasi pedas berpadu dengan tekstur daging ikan kutuk yang lembut membangkitkan selera makan, hingga membuat tubuh semakin bertenaga.
Seorang pengunjung, Tajuddin mengatakan, masakan ikan kutuk memiliki bumbu mantap, tekstur daging ikan pun lembut. Sehingga membangkitkan selera yang menyantapnya.
"Pedasnya mantap dan aromanya cukup terasa, membuat lidah serasa menari-nari," terangnya, Senin (1/8/2022).
Pengunjung lainnya, Muhammad Bahrul Ghofar menuturkan, ikan kutuk memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh, di antaranya mempercepat penyembuhan pasca operasi ibu melahirkan, luka bakar, dan luka pasca kecelakaan.
"Saya rutin berkunjung menikmati olahan kutuk bersama keluarga," terangnya.
Pengelola rumah makan berkonsep kolam pemancingan ikan, Laily Haula Hayati mengatakan, menjadikan ikan kutuk sebagai menu andalan, karena jenis ikan tawar ini mudah didapatkan.
"Warga sekitar mencari ikan dan langsung menyetorkan ke saya. Kondisi ikannya masih segar," ujarnya.
Proses pengolahan tidak terlalu repot, sesuai dengan menu yang dihidangkan. Terpenting menggunakan bumbu-bumbu alami, di antaranya kunyit, daun bawang, cabai, bawang merah, bawang putih.
"Daun jeruk purut sebagai penyedap, sekaligus menghilangkan bau anyir," paparnya.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com
Kumpulan berita seputar Gresik