Berita Surabaya
Melahirkan di Kamar, Ibu di Surabaya Letakkan Bayinya di Atap Rumah Majikan untuk Sembunyikan Anak
Melahirkan sendiri di kamarnya, ibu bayi yang ditemukan di atap rumah warga Mulyorejo Surabaya mengaku ingin sembunyikan sang anak.
Penulis: Firman Rachmanudin | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Firman Rachmanudin
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - SA (21) warga Mnelapetu, Noebana, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), ibu dari bayi yang ditemukan di talang air atap rumah warga di Jalan Dharmahusada Indah Utara Raya, Mulyorejo, Surabaya, Minggu (28/8/2022), mengaku meletakkan bayinya di sana untuk menyembunyikannya.
Saat diperiksa polisi, SA mengaku nekat meletakkan anaknya di atap di sekitar talang rumah majikannya, karena takut ketahuan sang majikan jika ia melahirkan anak.
"Pengakuannya melahirkan sendiri di kamarnya, kemudian menaruhnya ke atap rumah agar tidak ketahuan," ujar Kanit PPA Satreskrim Polrestabes Surabaya, AKP Wardi Waluyo, Senin (29/8/2022).
Dugaan sementara, ibu korban tega membuang anaknya karena hubungan di luar nikah yang dilakukan dengan pacarnya.
"Ia mengaku berhubungan dengan sang pacar pada November tahun lalu. Kami masih belum tahu yang bersangkutan sudah menikah atau belum," jelas AKP Wardi Waluyo.
Sebelumnya, dalam kondisi menangis kencang, seorang bayi ditemukan di atas talang air atap rumah warga di Jalan Dharmahusada Indah Utara Raya, Mulyorejo, Surabaya, Minggu (28/8/2022) malam.
Baca juga: Dengar Suara Bising Malam-malam, Warga Mulyorejo Surabaya Terkaget-kaget Temukan Bayi di Talang Air
Rumah lokasi penemuan bayi berusia dua hari itu dihuni seorang pria berinisial JI (44) bersama anggota keluarganya yang lain, beserta asisten rumah tangga (ART).
Plt Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Surabaya, Ridwan Mubarun menerangkan, saksi atau pemilik rumah mengaku mendengar suara tangisan sejak Sabtu (27/8/2022).
Namun, pemilik rumah tidak menghiraukannya, karena menurut sejumlah asisten rumah tangga (ART) di rumah JI, suara tersebut dianggap suara anak kucing.
"Menurut para asisten, mengira suara anak kucing dan tidak dilakukan pengecekan," kata Ridwan Mubarun saat dikonfirmasi TribunJatim.com, Minggu (28/8/2022).
Namun, pemilik rumah mengaku kembali mendengar suara bising serupa sekitar pukul 20.00 WIB, Minggu (28/8/2022).
Merasa ada yang aneh pada bagian talang rumahnya, pemilik rumah berusaha menelusuri sumber suara aneh yang terdengar lebih keras tersebut.
"Menurut keterangan dari pemilik rumah, mendengar suara yang kencang dari atas rumah (genteng) setelah dilakukan pengecekan, ditemukan bayi dengan kondisi lemas," ujarnya.
Kemudian, setelah melaporkan temuan tersebut kepada pihak BPBD Kota Surabaya, melalui Command Center 112, bayi tersebut berhasil dievakuasi untuk dibawa ke RSUD dr Soewandhi Surabaya, sekitar pukul 21.00 WIB.