Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Pembunuhan Brigadir J

Kini Makam Brigadir J Kondisinya Memprihatinkan, Keluarga Ungkap Terkait Tanah Kuburan: Belum Bisa

Kasus meredup, kondisi makam Brigadir J kini memprihatinkan, keluarga ungkap terkait tanah kuburan.

Penulis: Alga | Editor: Sudarma Adi
Tribun Jambi/Danang Noprianto - Instagram
Proses pembongkaran makam dan pengangkatan peti jenazah Brigadir J, Rabu (27/7/2022). 

TRIBUNJATIM.COM - Terungkap kondisi makam Brigadir J yang kini tampak memprihatinkan.

Nyaris tiga bulan dimakamkan, kondisi makam Brigadir J memprihatinkan.

Di sisi lain, ternyata ada banyak pihak yang ingin merenovasi makam Brigadir J.

Keluarga pun menyinggung soal tanah di makam Brigadir J.

Ternyata ada kendala terkait tanah di sekitar makam Brigadir J.

Baca juga: Ternyata Hotman Paris Diminta Putri Jadi Pengacara Ferdy Sambo, Langsung Mundur Diamuk Istri

Melansir Tribun Jambi, Pemuda Batak Bersatu (PBB) rencananya akan menggelar kebersihan di area makam Brigadir J.

Tepatnya di Taman Pemakaman Umum (TPU) Desa Suka Makmur, Jambi.

Area makam Brigadir J kini memang telah dikelilingi rumput yang cukup tinggi.

Meskipun keluarga sering melakukan ziarah, namun keluarga hanya sanggup bersihkan rumput yang dekat makam Brigadir J.

"Kalau kami cuma sanggup bersihin yang di sebelah-sebelah itu," kata ibu Brigadir Yosua, Rosti Simanjuntak, Kamis (22/9/2022).

Baca juga: Terjawab Sudah Alasan Putri C Ikut Habisi Brigadir J? Rupanya Ada 1 Permintaan Tak Dikabulkan Ajudan

Oleh karena itu PBB Sungai Bahar berencana akan melakukan pembersihan area makam.

"Kita lihat rumput-rumputnya sudah mulai tinggi, kami berkomitmen mengawal kasus ini sampai tuntas."

"Salah satunya dengan cara terus merawat kondisi area pemakaman Brigadir Yosua," kata Pembina PBB Sungai Bahar bernama Royanto.

Ia juga mengatakan, saat ini jika diperhatikan isunya sudah mulai redup dan berkurang.

Maka dari itu demi menjaga agar kasus tak hilang, ia menyebut PBB terus menyuarakan keadilan untuk Brigadir J.

Yakni dengan mengadakan berbagai kegiatan maupun aksi, termasuk dengan kegiatan bersih-bersih makam ini.

Area Pemakaman Brigadir J atau Brigadir Yosua di Taman Pemakaman Umum Desa Suka Makmur saat ini kondisinya telah dikelilingi rumput yang cukup tinggi
Area Pemakaman Brigadir J atau Brigadir Yosua di Taman Pemakaman Umum Desa Suka Makmur saat ini kondisinya telah dikelilingi rumput yang cukup tinggi (TRIBUNJAMBI.COM/DANANG NOPRIANTO)

Sementara itu keluarga juga mengungkapkan, banyak pihak yang mengajukan merenovasi makam Brigadir J menjadi lebih baik.

"Iya banyak yang mengajukan kemarin, kita lihat aja nanti gimana," kata Rosti Simanjuntak.

Rosti Simanjuntak juga mengatakan ada keinginan dari keluarga untuk melakukan renovasi makam.

Namun dirinya masih menunggu hingga kondisi tanah menjadi stabil dan keras.

Lantaran kondisinya saat ini masih belum bisa dilakukan renovasi.

"Nunggu tanahnya itu keras dulu, kalau sekarang masih belum bisa," ucapnya.

Renovasi makam ini dimaksudkan juga untuk mempermudah keluarga untuk berziarah serta mempermudah merawat makam tersebut.

Salah satu yang telah mengungkapkan keinginannya kepada Tribun Jambi untuk merenovasi makam Brigadir J ialah seorang aktivis dari Tanah Karo.

Dia bahkan sudah dua kali mengunjungi keluarga dan sudah menyampaikan maksudnya untuk merenovasi makam Brigadir Yosua.

Baca juga: Pengakuan Pembunuh Asli Brigadir J, Si Eksekutor Kuak Adegan Sebenarnya: Saya Lihat Sambo Menangis

Sementara itu Kamaruddin Simanjuntak sendiri mengungkapkan, Rosti Simanjutak dan anggota keluarga lain menyebut masih ingin menuntaskan kasus.

Kamaruddin Simanjuntak mengaku memang masih semangat mengawal dan jadi pengacara keluarga Brigadir J.

Semangat Kamaruddin Simanjuntak tersebut tampaknya ditularkan oleh ibunda Brigadir J, Rosti Simanjuntak.

Bersama adik-adiknya, Rosti Simanjuntak meminta agar Kamaruddin Simanjuntak tetap mengawal kasus pembunuhan putra kesayangannya.

Namun untuk saat ini, diakui Kamaruddin Simanjuntak, ia seolah punya perasaan tak enak terkait kasus Brigadir J.

"Untuk saat ini, saya mohon maaf, ya kita siap-siap kecewa."

"Karena sampai sore hari ini, perkaranya hanya muter-muter di situ saja."

"Presiden tidak melakukan apa-apa, belum ada action yang nyata untuk menyelesaikan masalah ini," ucap Kamaruddin Simanjuntak.

Kamaruddin Simanjuntak kini merasa gagal dalam kasus Ferdy Sambo
Kamaruddin Simanjuntak kini merasa gagal dalam kasus Ferdy Sambo (TikTok - Tribunnews.com)

Perasaan tak enak tersebut juga dirasakan ayahanda Brigadir J, Samuel Hutabarat.

Ia mengaku hanya bisa pasrah dan sudah lelah.

"Pak Samuel, orang tua almarhum sudah menyatakan, 'Sudah selesai lah, toh anak saya tidak kembali'."

"Kemarin ketika saya ke Jambi, beliau berpesan, 'Sudah, sudah cukup lah. Kami udah capek pak'."

"'Kami mendengar aja capek, apalagi bapak yang melakukan," cerita Kamaruddin Simanjuntak.

Diungkap Kamaruddin Simanjuntak, perjuangannya selama ini agar almarhum Brigadir J mendapat keadilan nyaris tak ada hasil.

Padahal ia sudah memberikan semuanya untuk pengusutan kasus Brigadir J.

"Sekarang ini sangat mengecewakan. Tetapi saya betul-betul minta maaf, saya sudah berjuang dengan mengorbankan segalanya."

"Baik pikiran, materi, maupun waktu. Saya membiayai semua perkara ini."

"Tapi saya tidak bermaksud mengungkit-ungkit itu," ungkap Kamaruddin Simanjuntak.

Berita tentang Pembunuhan Brigadir J

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved