Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Tulungagung

Vellfire Tabrak Pelajar di Tulungagung, Sempat Berusaha Kabur, Sopir Nyaris Diamuk Massa

Seorang pengendara Toyota Vellfire B 2165 PBE nyaris menjadi sasaran amuk massa di simpang empat Nusamba Desa Pulosari, Kecamatan Ngunut, Tulungagung,

Penulis: David Yohanes | Editor: Ndaru Wijayanto
istimewa
Sopir Toyota Vellfire, terduga pelaku tabrak lari dibonceng warga Tulungagung setelah berhasil ditangkap 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, David Yohanes

TRIBUNJATIM.COM, TULUNGAGUNG - Seorang pengendara Toyota Vellfire B 2165 PBE nyaris menjadi sasaran amuk massa di simpang empat Nusamba Desa Pulosari, Kecamatan Ngunut, Tulungagung, Jumat (30/9/2022) sore.

Laki-laki dengan kaus hitam yang belum diketahui identitasnya ini diduga pelaku tabrak lari.

Mobil berwarna putih ini berhasil dihentikan warga dan sopirnya dipaksa keluar.

Warga merekam saat pengemudi mobil ini nyaris menjadi sasaran amukan warga yang kesal.

Ia lalu dibawa ke arah timur, ke lokasi tabrak lari.

Dalam video yang direkam warga terlihat seorang pelajar dengan seragam pramuka yang jadi korban.

Baca juga: Mobil Ringsek Tak Bertuan Bikin Heboh Warga, Ternyata Dipakai Kabur Tahanan Bea Cukai Bojonegoro

Sepeda motornya, Honda Vario AG 6511 RCC warna merah masih tergeletak di tanah.

Kondisinya  ringsek, sementara pelajar ini berjalan tertatih kesakitan.

Menurut seorang warga bersama Dwi, mobil Toyota Vellfire ini melaju dari arah timur.

Di depan Pabrik Sartimbul Desa Pulosari, Kecamatan Ngunut mobil ini menabrak pelajar yang mengendari Honda Vario merah.

"Korbannya terjatuh, tapi dia terus kabur ke arah barat," ujar Dwi.

Sejumlah warga mengejar dengan menggunakan sepeda motor, namun mobil terus melaju.

Sesampainya di sekitar SPBU Pulosari mobil sempat menyenggol sepeda motor lain.

Akhirnya pengejaran berakhir di simpang tiga Nusamba Desa Pulosari.

"Akhirnya bisa dihentikan dan dipaksa keluar. Di situ warga marah dan ada yang terpancing emosi," sambung Dwi.

Namun kemarahan beberapa warga bisa dicegah warga lainnya, sehingga tidak terjadi aksi main hakim sendiri.

Sopir mobil ini lalu dibawa dengan sepeda motor, berboncengan tiga, diapit di tengah.

Warga lalu melaporkan kejadian ini ke Polsek Ngunut.

"Jadi sudah dibawa ke Polsek Ngunut," ucap Dwi.

Kanit Penegakkan Hukum (Gakkum) Satlantas Polres Tulungagung, Iptu Diyon Fitriyanto membenarkan kejadian tabrak lari itu.

Namun perkara ini ditangani oleh Unit Lantas  Polsek Ngunut.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved