Tragedi Arema vs Persebaya
DVI Update Jumlah Korban Tragedi Arema vs Persebaya di Kanjuruhan Malang, 125 Orang Tewas, 323 Luka
DVI update jumlah terkini korban dalam tragedi Arema vs Persebaya di Kanjuruhan Malang, 125 orang tewas, sementara 323 orang luka-luka.
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Karodokpol Pusdokkes Polri, Brigjen Nyoman Eddy Purnama Wirawan, mengatakan, jumlah korban tewas dalam tragedi Arema vs Persebaya di Stadion Kanjuruhan Malang, Sabtu (1/10/2022) malam berjumlah 125 orang.
Jumlah tersebut merupakan hasil pemutakhiran data terbaru yang dilakukan oleh pihak Tim DVI Pusdokkes Mabes Polri, Biddokes Polda Jatim, beserta rumah sakit yang menjadi rujukan utama penanganan korban.
"Update data terakhir yang dilaporkan meninggal dunia 129, setelah ditelusuri di rumah sakit terkait menjadi meninggal dunia 125 orang," ujar Karodokpol Pusdokkes Polri, Brigjen Pol Nyoman Eddy Purnama Wirawan, pada awak media, Minggu (2/10/2022).
Ia tak menampik, sempat ada selisih angka korban tewas sebelumnya dalam proses pencatatan, lantaran adanya kesalahan pencatatan di rumah sakit yang menangani para korban.
Brigjen Nyoman Eddy Purnama memastikan, dari jumlah korban tewas 125 orang korban itu, telah teridentifikasi seluruhnya atau 100 persen.
"Jumlah korban luka sebanyak 323 orang," pungkasnya.
Sebelumnya, Kapolda Jatim, Irjen Pol Nico Afinta menerangkan kronologi kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang yang menewaskan lebih dari 100 orang, Sabtu (1/10/2022) malam.
Awalnya laga Arema FC vs Persebaya Surabaya berlangsung mulai pukul 20.00-22.00 WIB.
Laga Bigmatch itu berakhir dengan skor 2-3 untuk kemenangan tim tamu Persebaya Surabaya.
"Terkait proses pertandingan tidak ada permasalahan. Semua selesai," ujar Irjen Pol Nico Afinta di halaman Mapolres Malang, Minggu (2/10/2022).
Permasalahan terjadi saat pertandingan berakhir.
Baca juga: Daftar Nama 5 Suporter Asal Tulungagung Tewas dalam Tragedi Arema vs Persebaya, Mayoritas Remaja
Suporter Arema FC yang tak terima tim kesayangannya kalah dari rival mulai turun ke lapangan.
"Rasa kekecewaan itulah yang menggerakkan penonton turun ke tengah lapangan, dan berusaha mencari para pemain dan official untuk menanyakan kenapa sampai kalah atau melampiaskan," terangnya.
Brigjen Nyoman Eddy Purnama Wirawan
Tragedi Arema vs Persebaya
Stadion Kanjuruhan Malang
Biddokes Polda Jatim
Irjen Pol Nico Afinta
Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang
gas air mata
TribunJatim.com
berita Jatim terkini
Tribun Jatim
Korban Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang
tragedi Kanjuruhan
Hingga Kini, Bagas Satria Korban Tragedi Kanjuruhan Belum Bisa Jalan, Kaki Digerakkan Terasa Nyeri |
![]() |
---|
Inilah Efek Jangka Panjang Gas Air Mata di Tragedi Kanjuruhan, Korban Alami Bronkitis Kronis |
![]() |
---|
Pilu 2 Balita Anak Korban Tragedi Kanjuruhan Terus Menanyakan Ibunya, Sang Kakek: Kasihan Mereka |
![]() |
---|
Kisah Korban Tragedi Kanjuruhan Berjuang Sembuh dari Hilang Ingatan dan Kelumpuhan, Ortu Pasrah |
![]() |
---|
Tiga Terdakwa Kasus Tragedi Kanjuruhan Minta Bebas, Kuasa Hukum Sebut Dakwaan JPU Tak Jelas: Rapuh |
![]() |
---|