Berita Lamongan
Perjalanan Pulang Para Pendekar Bikin Macet Jalan Nasional di Lamongan, Sebagian Melempari Kendaraan
Perjalanan pulang ribuan pendekar salah satu perguruan silat seusai acara pengesahan sempat membuat macet jalan nasional Lamongan - Babat
Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Januar
Laporan wartawan Tribun Jatim Network, Hanif Manshuri
TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Perjalanan pulang ribuan pendekar salah satu perguruan silat seusai acara pengesahan sempat membuat macet jalan nasional Lamongan - Babat, Selasa (11/10/2022).
Sebagian massa yang asal Tuban dan Bojonegoro dan beberapa wilayah Lamongan bahkan melempari kendaraan yang melaju dari arah yang sama.
Kemacetan tak terhindarkan sejak dari Ploso Wahyu hingga Sumlaran Sukodadi. Saat perjalananan pulang, kericuhan muncul tepat di jalan nasional Turi, dan menjelang Sumlaran.
Pengamanan berlapis yang dilakukan polisi dibantu TNI berhasil menggiring massa menuju Tuban dan Bojonegoro.
Lepas dari Sukodadi, kericuhan kembali terjadi di jalan nasional Pucuk. Lagi- lagi ada kericuhan dan mengakibatkan arus Lalin macet.
Polisipun kembali bergerak ke arah barat, Kapolres Lamongan, AKBP Yakhob Silvana Delareskha turut mengawal para pendekar sampai perbatasan Tuban dan Bojonegoro.
Meski pengawalan cukup ketat, arus Lalin tetap terganggu hingga terjadi kemacetan akibat konvoi dan aksi para pendekar selama perjalanan pulang.
Baca juga: Lamongan Panas, Ribuan Pendekar Silat Turun ke Jalan, Terjadi Aksi Lempar Batu dan Pengrusakan
Arus Lalin berangsur - angsur landai setelah para pendekar mendekati perbatasan antara Lamongan - Bojonegoro dan Lamongan - Tuban.
Petugas yang semula disiagakan di pertigaan jalan menuju beberapa desa dekat jalan nasional sudah ditarik.
Hingga berita ini dikirim arus Lalin Lamongan - Babat kembali normal.
Kasat Reskrim Polres Lamongan, AKP Komang Yogi Arya Wiguna dikonfirmasi Tribun Jatim Network malam ini terkait perkembangan secara umum di jalur jalan nasional Sukodadi - Babat, menurutnya sudah berangsur normal. " Hanya tinggal beberapa orang diantara mereka yang kita giring ke wilayah Bojonegoro dan Tuban. Sudah, sudah normal, " kata Komang, Selasa (11/10/2022) malam.
Diberitakan sebelumnya, Dipicu adanya informasi 4 orang pendekar dari salah perguruan silat yang dianiaya oleh sekelompok pemuda di jalan Veteran, Ribuan pesilat merangsek konsentrasi di pertigaan jalan Veteran - Soemargo, Selasa (11/10/2022).
Ratusan pendekar itu, usai mengikuti acara pengesahan itu memilih menuju jalan Veteran - jalan Soemargo lokasi adanya teman seperguruannya yang diduga dianiaya oleh sekitar 10 pemuda.
Para pendekar ini adalah para penggembira dari Tuban, Bojonegoro, Gresik dan beberapa diantaranya dari wilayah Kecamatan di Lamongan.
Mereka memadati ruas jalan Soemargo - jalan Veteran, lokasi rekannya diduga dianiaya itu diakui massa perguruan silat tersebut sebagai bentuk solidaritas.
Entah siapa yang terlibat dan memulai keributan di jalan Soemargo hingga terjadi aksi lempar batu dan adanya pengrusakan motor Honda Vario nopol S 4394 LP.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com