Berita Tuban
Angka Kemiskinan Tertinggi Kelima di Jatim, Pemkab Tuban Anggarkan Rp 20 M untuk Bantuan Sosial
Angka kemiskinan di Kabupaten Tuban masih menduduki peringkat tertinggi kelima di Jawa Timur.
Penulis: M Sudarsono | Editor: Arie Noer Rachmawati
Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Mochamad Sudarsono
TRIBUNJATIM.COM, TUBAN - Angka kemiskinan di Kabupaten Tuban masih menduduki peringkat tertinggi kelima di Jawa Timur, berdasarkan data 2021.
Tingginya angka kemiskinan itu membuat pemerintah setempat harus berputar otak, untuk bisa keluar dari lima besar.
"Kemiskinan 2021 per maret ini masih di angka 16,31 persen," kata Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan anak serta Pemerintahan Masyarakat Desa (Dinsos P3A dan PMD) Kabupaten Tuban, Eko Julianto kepada wartawan, Rabu (19/10/2022).
Ia menjelaskan, pihaknya sudah melakukan verifikasi data, dengan cara menyisir masyarakat miskin yang tidak masuk pendataan.
Baca juga: Selidiki Pupuk Subsidi Dijual di Atas HET, Polisi Tuban Akan Buka Layanan Pengaduan 24 Jam
Pemkab Tuban dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun ini, menargetkan angka kemiskinan bisa berada pada posisi 15 persen.
"RPJMD tahun ini kita menargetkan dari 16,31 persen menjadi 15 persen, semoga bisa," ujarnya.
Disinggung soal anggaran untuk pengentasan kemiskinan, Pemkab mengalokasikan sekitar Rp 20 miliar.
Dana tersebut bisa diwujudkan dalam bentuk bantuan sosial (bansos) tunai maupun dalam bentuk yang lain.
"Untuk anggaran pengentasan kemiskinan sekitar Rp 20 miliar," pungkasnya.
Baca juga: Akhirnya Tertangkap Pencuri Motor yang Dijual di Facebook, Ternyata Pelaku Tetangga Korban di Tuban
Berita Tuban lainnya
Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com