Berita Entertainment
Nasib Bintang Miris, Teddy Bakal Dipenjara, Anak Lina Dititipkan ke Tetangganya, 'Tak Terurus'
Teddy bakal dipenjara, nasib Bintang miris, anak Lina memprihatinkan dan tak terurus.
Penulis: Alga | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM - Teddy Pardiyana lama menghilang bak tak ada kabar setelah resmi ditetapkan jadi tersangka.
Ya, setelah dilaporkan Rizky Febian pada tahun 2021, akhirnya kini Teddy Pardiyana ditetapkan sebagai tersangka.
Mantan suami Lina Jubaedah ini menjadi tersangka setelah dirinya menjalani pemeriksaan beberapa waktu lalu.
Kini tak hanya Teddy Pardiyana, nasib Bintang anaknya dari Lina Jubaedah juga menjadi sorotan.
Bahkan kini nasib Bintang makin miris seperti diungkap tetangga Teddy Pardiyana.
Baca juga: Putri Delina Ajak Anak Lina & Teddy Jalan-jalan, Keberadaan Baby Adzam Disorot, Nathalie: Gengsi
Saat telah ditetapkan sebagai tersangka, Teddy Pardiyana diketahui merasa tak puas.
Ayah tiri Rizky Febian ini lantas membuat praperadilan di Pengadilan Negeri Bandung.
Namun keinginan Teddy Pardiyana tampak ditolak oleh pihak Pengadilan Negeri Bandung.
Kini Teddy Pardiyana pun masih berstatus sebagai tersangka.
Teddy Pardiyana sendiri diketahui hidup berdua bersama Bintang, putrinya dari Lina Jubaedah.
Nasib Bintang pun kini menuai tanda tanya.
Pasalnya bila Teddy di penjara mengingat statusnya yang kini sebagai tersangka, Bintang diurus siapa?
Rupanya, jauh sebelum Teddy di penjara, Bintang kerap dititipkan ke tetangga.
Hal itu diketahui dari tayangan di kanal YouTube Insert Investigasi pada Kamis (20/10/2022).
Baca juga: Sampai Boyong Bintang, Teddy Jalan Kaki ke Kantor Polisi, Murka ke Rizky Febian: Mereka Banyak Duit!
Ita selaku tetangga Teddy lantas menceritakan kondisi pilu eks ayah tiri Rizky Febian tersebut.
Diungkap Ita, kini Teddy tak memiliki apa-apa.
"Memprihatinkan. Kondisinya kayak gitu wae, kayak enggak punya apa-apa."
"Cuma Bintang sama Pak Teddy aja berdua. Ya enggak sering-sering sih (dititipkan)."
"Kalau mau berangkat ke Bandung titip dulu ke sini."
"Anaknya enggak mau sama orang lain, suka dibawa sama Pak Teddy," ujar Ita.

Ita juga mengungkap kondisi fisik Teddy Pardiyana saat terakhir bertemu.
Ita mengungkap jika perseteruan dengan Rizky Febian membuat Teddy makin kurus kering.
Yang lebih memprihatinkan, Teddy disebut sudah tidak punya apa-apa alias jatuh miskin.
Tidak hanya itu, Ita mengungkap bahwa putrinya, Bintang sering dititipkan ke tetangga.
"Mau berangkat ke Bandung atau kemana sering titip di sini."
"Tapi enggak mau sama orang lain, jadi sering dibawa."
"Ya gitu deh, sehat tapi enggak terurus gitu deh," tutur Ita.
Baca juga: Akhirnya Rizky Febian Blak-blakan Maksud Penjarakan Teddy, Kuak Fakta Soal Bintang: Dimanfaatkan
Sementara itu, keberadaan Teddy kini memang tak diketahui.
Hal itu lantaran rumah terakhir yang ia tempati bersama Bintang, telah dijualnya.
"Sudah dari sebulan lalu dijual," ungkap Ita lagi.
Menurut Ita, Teddy saat itu berpamitan akan ke Bandung.
"Udah sebulan katanya ke Bandung. Enggak tahu, dijual satu bulanan, semuanya dijual," pungkas Ita.

Sebelumnya Teddy Pardiyana datang menjawab panggilan pemeriksaan di kantor polisi.
Yang menjadi sorotan, Teddy Pardiyana datang berjalan kaki sambil memboyong Bintang.
"Saya masih dikasih amanah ngegedein si Dede," kata Teddy Pardiyana, dilansir dari tayangan di kanal YouTube Indosiar, Senin (19/8/2022).
"Tapi dari pihak mereka (Rizky Febian) penginnya saya dipenjara," imbuh Teddy Pardiyana.
Menurut Teddy Pardiyana, kasus penggelapan yang menimpanya ini tidak benar.
Hal ini dikarenakan ia menjalankan kewajiban seorang suami melunasi utang istri yang sudah meninggal.
"Penggelapannya di mana? Saya bayar utang istri itu kewajibannya yang masih hidup harus bayar," jelas Teddy Pardiyana.
"Saya bayar, malah disebut itu dibilang nge-gelapin," lanjutnya.
Baca juga: Kebohongan Teddy Terungkap, Lina Jubaedah Ternyata Tak Punya Utang? Pantas Rizky Febian Kecewa
Kemudian ia pun marah terhadap Rizky Febian yang banyak uang.
Ia tak terima dirinya seenaknya dilaporkan Rizky Febian ke polisi.
"Ya, mereka banyak duit. Wajar aja, mereka bisa ngelakuin apa aja," tutur Teddy.
"Di Indonesia apa yang enggak sih kalau banyak duit? Lapor, dikit-dikit lapor," sindir Teddy.
Teddy Pardiyana pun mengatakan bahwa ia datang ke kantor polisi dengan naik transportasi umum.
"Saya mah kooperatif sampai ke Polda. Lihat sendiri (saya) jalan kaki naik public transport," jelasnya.