Berita Surabaya
Bus Terbakar di Gerbang Tol Menanggal Surabaya Berisi Rombongan Mahasiswa Universitas Mataram NTB
Bus terbakar di dekat Gerbang Tol Menanggal, Surabaya, Jumat (28/10/2022) siang, merupakan rombongan mahasiswa dan dosen berjumlah 18 orang termasuk s
Penulis: Luhur Pambudi | Editor: Ndaru Wijayanto
Nurahim memastikan, tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. 11 mahasiswa, dan lima dosen pembina, dinyatakan selamat.
Begitupun dengan kru bus.
Mungkin, kerugian yang dialami oleh para penumpang, hanyalah kerugian materiil karena masih ada beberapa benda barang bawaan penumpang yang belum sempat diselamatkan.
Kini, Nurahim dan para penumpang lainnya, akan tetap mengejar penerbangan di Bandara Juanda Surabaya, pukul 17.00 WIB.
Ia mengaku tak khawatir, karena petugas tol dan anggota kepolisian telah menyediakan layanan transportasi pengganti untuk mengantarkan mereka ke Bandara Juanda.
"Tadi ada petugas menawarkan dengan mobil pribadi untuk diantar ke bandara. Semoga gak terlambat. Penerbangan jam 5," pungkasnya.
Bus Angkut Rombongan SMPN 1 Palang Tuban juga Terbakar
Sebelumnya, bus bernopol AE-7433-UB yang terbakar pada mesin belakangnya, di Tol Banyu Urip-Satelit, KM 6.400/A, Sabtu (2/7/2022) sore, adalah bus pariwisata berisi rombongan pelajar SMPN 1 Palang.
Kasat Lantas Polrestabes Surabaya AKBP Teddy Candra mengatakan, rombongan pelajar dalam bus tersebut, akan menghadiri acara family gathering.
Insiden tersebut bermula saat bus melaju dari arah Tol Banyu Urip menuju ruas Tol Satelit di menggunakan lajur kanan jalan, dalam kecepatan sedang.
Setibanya, di KM 6.400/A, sopir bus Heri (29) warga Taman, Sidoarjo, sempat melihat kepulan asal berwarna hitam, menyeruak dari celah bodi bus bagian belakang.
Menyadari ada yang tak beres dengan kondisi bus yang dikendarainya. Heri langsung menepikan bus tersebut, untuk memeriksa sumber kemunculan asap.
Tak dinyana-nyana, lanjut AKBP Teddy, kepulan asap tersebut malah berubah menjadi percikan api yang berkobar-kobar dari bagian belakang kap mesin.
"Sopir lalu langsung menepi di kantong parkir dan memadamkan api dari dalam kap mesin," ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima TribunJatim.com, Sabtu (2/7/2022).
Para penumpang di dalam, diinstruksikan untuk segera keluar secepat mungkin dari dalam bus, lalu menjauh mencari lokasi area yang aman.
Setelah, kobaran api berhasil dipadamkan oleh petugas gabungan dari pihak pengelola tol dan anggota PJR Polda Jatim yang berdinas pada sore hari itu.
Para penumpang, ungkap AKBP Teddy, dioper menggunakan kendaraan bus lain untuk diantar atau melanjutkan perjalanan sesuai tujuan.
"Dan penumpang dioper muat ke kendaraan bus pengganti," pungkasnya.