Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Blitar

Sopir Truk Pelaku Tabrak Lari di Blitar Ditangkap, Berdalih Kabur Karena Takut Banyak Warga

Satlantas Polres Blitar Kota menangkap sopir truk pelaku tabrak lari yang sebabkan pengendara sepeda motor meninggal dunia

Penulis: Samsul Hadi | Editor: Ndaru Wijayanto
TRIBUNJATIM.COM/SAMSUL HADI
Polres Blitar Kota merilis kasus tabrak lari yang menyebabkan pengendara sepeda motor meninggal dunia, Jumat (28/10/2022). 

Laporan Tribun Jatim Network, Samsul Hadi

TRIBUNJATIM.COM, BLITAR - Satlantas Polres Blitar Kota menangkap sopir truk pelaku tabrak lari yang sebabkan pengendara sepeda motor meninggal dunia di pertigaan Kelurahan Rembang, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar. 

Sopir truk pelaku tabrak lari yang ditangkap, yaitu, Toni Mahendra (25), warga Kelurahan Plosokerep, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar. 

Sedang pengendara motor yang menjadi korban tabrak lari, yaitu, Setyo Agung Wijaya (21), warga Jalan Sonokeling, Kelurahan Rembang, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar. 

"Kami mengungkap kasus tabrak lari di pertigaan Jalan Cemara, Kelurahan Rembang, yang terjadi Rabu dini hari. Pelaku kami tangkap kemarin (Kamis)," kata Kapolres Blitar Kota, AKBP Argowiyono, Jumat (28/10/2022). 

Argo mengatakan polisi mengungkap kasus tabrak lari dari hasil pemeriksaan dari tiga titik kamera CCTV di lokasi kejadian. 

Dari rekaman kamera CCTV, polisi mengidentifikasi kendaraan pelaku tabrak lari. Jenis kendaraan pelaku tabrak lari, yaitu, truk dengan Nopol AG 9434 KI. 

Baca juga: Tabrak Lari di Kota Blitar, Pemuda Pemotor Tewas Ditabrak dari Belakang saat Hendak Belok Kiri

"Kami track kendaraan itu dan sempat berada di Surabaya. Kami berusaha menggiring kendaraan agar kembali ke Kota Blitar. Kemarin, kendaraan ke Kota Blitar dan sopir langsung kami amankan," ujarnya. 

Dikatakannya, truk tersebut memuat sembako dari Kota Blitar untuk dikirim ke Surabaya. Ketika kejadian, truk berangkat dari Kota Blitar menuju ke Surabaya sekitar pukul 05.00 WIB. 

Sopir truk, Toni Mahendra mengatakan sebenarnya tahu truknya menabrak sepeda motor di lokasi. 

Awalnya, ia mengira yang ditabrak hanya sepeda motor parkir tidak ada pengendaranya. 

Setelah menabrak, ia sempat melihat ke belakang melalui spion. Ia melihat banyak warga yang berkumpul di lokasi. Karena takut, ia tidak berhenti malah kabur dari lokasi. 

Baca juga: Kasus Tabrak Lari yang Sebabkan Korban Tewas di Blitar Ada Titik Terang, CCTV Beri Petunjuk

"Saya sempat berhenti di Jalan Veteran Kota Blitar untuk koordinasi dengan kantor. Setelah itu saya berangkat ke Surabaya. Saya tidak berhenti karena menyelamatkan diri, saya takut di lokasi banyak warga," katanya.

Selain itu, Satlantas Polres Blitar Kota juga menangkap sopir mobil pikap Grand Max, Yogi Fadli (19), warga Desa Maron, Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar. 

Yogi menabrak pengendara sepeda motor, Krisdiantoro (43), warga Perum Bengawan Solo Regency, Kota Blitar, hingga meninggal dunia di Jalan Raya Desa Tuliskriyo, Kecamatan Sanankulon, Kabupaten Blitar, Senin (24/10/2022). 

Setelah dilakukan pemeriksaan, ternyata Yogi mengemudikan mobil dalam pengaruh minuman keras. Selain itu, di dalam kabin mobil pikap juga terdapat empat penumpang lainnya juga dalam kondisi mabuk.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved