Berita Madiun
Masuk 3 Besar Nasional Survei Litbang Kompas, Demokrat Kota Madiun Target Bisa Usung Kepala Daerah
Survei Litbang Kompas menunjukkan Partai Demokrat berada di posisi tiga besar dari sisi elektabilitas.
Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti | Editor: Januar
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra
TRIBUNJATIM.COM, MADIUN - Survei Litbang Kompas menunjukkan Partai Demokrat berada di posisi tiga besar dari sisi elektabilitas.
Partai besutan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) tersebut hanya kalah dari PDI Perjuangan dan Partai Gerindra.
Pada Oktober 2022, elektabilitas Partai Demokrat berada di angka 14 persen, sedangkan Partai Gerindra 16,2 persen, dan PDI Perjuangan 21,1 persen.
DPC Partai Demokrat Kota Madiun menilai hasil survei tersebut relevan dengan kondisi di Kota Madiun.
Bahkan menurut Ketua DPC Partai Demokrat Kota Madiun, Istono, di Kota Madiun, partainya bersaing ketat dengan PDI Perjuangan yang saat ini memilik kursi terbanyak DPRD Kota Madiun.
"Dalam tiga kali Pemilu terakhir, Demokrat menjadi pemenang dua kali, dan sekali berada di posisi kedua," kata Istono, Minggu (30/10/2022).
"Kalau secara nasional nomor tiga kami otomatis ikut menyokong, setiap kabupaten/kota punya gerakan masing - masing sehingga bersyukur kalau secara nasional (Partai Demokrat) masuk tiga besar," lanjutnya.
Di Kota Pecel, Partai Demokrat mewarnai baik dari sisi legislatif maupun eksekutif. Istono menegaskan kader dan fraksi Demokrat kemaslahatan masyarakat konsisten menyuarakan kepentingan masyarakat.
Sedangkan di pemerintahan, Demokrat menjadi pengusung dan pendukung Wali Kota Madiun Maidi saat maju dalam Pilkada 2018.
Baca juga: Tren Elektabilitas Partai Demokrat Naik Menyalip Golkar, Emil Dardak: Kita Bersikap Profesional
"Kami pengusung dan mendukung kepala daerah yang memimpin, saat itu (tahun 2018) kursi kami mayoritas (7 kursi) sehingga Demokrat di Kota Madiun punya kontribusi yang berarti," terang Wakil Ketua DPRD Kota Madiun ini.
Lebih lanjut, dalam Pemilihan Legislatif tahun 2024, Partai Demokrat Kota Madiun punya target minimal untuk mempertahankan kursi legislatif yaitu 4 kursi.
"Namun tentu kami punya cita - cita setidaknya bisa mengusung kepala daerah (sendiri) dalam Pemilihan Wali Kota Madiun tahun 2024 nanti, yang artinya harus memiliki 6 kursi," pungkasnya.
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com