Pembunuhan Brigadir J
Akhirnya Pengacara Jujur Siapa Kuat Maruf di Hidup PC, Jawab Hakim soal Sentuh Putri: Merangkap
Pengacara Kuat Maruf akhirnya blak-blakan berani jujur siapa sebenarnya Kuat Maruf bagi Putri Candrawathi, soal pegang-pegang Putri terjawab.
Penulis: Ignatia | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM - Setelah terus dicecar dalam persidangan terkait apa hubungan sebenarnya Kuat Maruf dan Putri Candrawathi, pengacara angkat bicara.
Pengacara berakhir berani jujur dan membongkar siapa sosok Kuat Maruf di dalam rumah tangga PC dan FS.
Dalam persidangan kasus pembunuhan Brigadir J yang sudah dilangsungkan sejak Oktober 2022 lalu, terungkap fakta-fakta kejadian sebenarnya.
Majelis Hakim awalnya dibuat penasaran dengan hubungan sebenarnya KM alias Kuat Maruf dan PC, istri Ferdy Sambo.
Sebab, menurut keterangan BAP, Kuat Maruf sempat memegang-megang tubuh Putri Candrawathi.
Baca juga: Ibu Brigadir J Mohon Putri Candrawathi Kembalikan Ponsel Anaknya, Saya Ibunya, Istri Sambo Nunduk
Seperti diketahui, sopir pribadi Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi itu sempat membuat majelis hakim heran.
Terdakwa pembunuhan Brigadir J tersebut dinilai bukan sopir biasa.
Adanya pernyataan ini membuat pengacara Kuat Maruf merasa tak terima.
Kuat Maruf dan tim kuasa hukumnya pun jujur terkait siapa Kuat yang sebenarnya.
Bekerja sebagai sopir serta ART (Asisten Rumah Tangga), Kuat Maruf disebut pengacara hanya sipil biasa.
Baca juga: Dicecar Pengacara Ferdy Sambo, Ayah Brigadir J Emosi Ditanya soal Rumah Tangga: Kok ke Sana Larinya?
Misbahudin, pengacara Kuat Maruf jujur terkait siapa Kuat Maruf sebenarnya.
"Kuat Maruf itu hanya sipil biasa, sipil saja, asisten rumah tangga (ART) sekaligus merangkap sopir," tegasnya saat jujur terhadap apa status Kuat di rumah itu.
Misbahudin juga menegaskan bahwa hubungan antara PC dan Kuat Maruf memang dekat karena ART dan majikan yang sehari-hari tinggal bersama.
Bagi pengacara, kliennya itu dianggap sangat hormat kepada kedua majikannya.

Dalam kesempatan yang sama, Misbahudin juga menjawab cecaran Majelis Hakim yang penasaran dan heran alasan di balik Kuat berani menyentuh Putri.