Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Gresik

Orangtua Antar Anak ke Kantor Polisi, Terkuat Aksi Kriminal Sang Putra, Aniaya Pedagang sampai tewas

Sebanyak tiga pelaku penganiayaan yang menewaskan pedagang nanas telah diamankan Satreskrim Polres Gresik.

Penulis: Willy Abraham | Editor: Arie Noer Rachmawati
Tribunnews.com
Ilustrasi penganiayaan terhadap pedagang nanas di Gresik oleh anggota perguruan silat. 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Willy Abraham

TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Sebanyak tiga pelaku penganiayaan yang menewaskan pedagang nanas telah diamankan Satreskrim Polres Gresik.

Diketahui, mereka bertiga adalah anggota perguruan silat.

Masih ada empat pelaku lain yang masih buron.

Diketahui tujuh orang mengeroyok korban seorang pedagang nanas hingga tewas di Pasar Gadung, Driyorejo.

Ini merupakan hari kelima kematian korban bernama Eko Bayu Asmoro berusia 21 tahun asal Dusun Kembangan, Desa Sumberejo RT 16/RW 08, Kecamatan Malo, Kabupaten Bojonegoro. 

Korban pedagang buah nanas yang baru berjualan beberapa bulan di area pasar Gadung, Driyorejo telah dimakamkan.

Baca juga: Antusias Pelajar di Gresik Pamerkan Beragam Karya di Stadion Gelora Joko Samudro

"Tiga orang tersebut juga ikut dalam perguruan pencak silat," kata Kasatreskrim Polres Gresik, Iptu Aldhino Prima Wirdan, Minggu (20/11/2022). 

Dari tiga pelaku itu, satu pelaku di antaranya diantarkan orang tuanya ke Polsek Driyorejo.

Pelaku berusia belasan tahun asal Driyorejo itu sempat kabur ke rumah teman usai menganiaya korban hingga tewas.

Aldhino mengatakan, orang tua pelaku tidak ingin anaknya lari dari tanggung jawab.

Sehingga diantar langsung ke Polsek Driyorejo untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Total sudah ada tiga pelaku yang telah diamankan, sedangkan empat pelaku lain masih buron. 

Baca juga: Pedagang Nanas di Gresik Meninggal, Ada Pendarahan Otak, Diduga Dianiaya Anggota Perguruan Silat

"Karena kesadaran dari orang tua nya sendiri, sebagai pembelajaran buat anaknya," jelasnya.

Diketahui, korban yang seorang pedagang nanas itu memakai baju perguruan silat sebelum bertemu para pelaku.

Korban dianiaya secara bergantian hingga mengalami pendarahan di bagian otak lalu meninggal dunia.

Mengetahui korban sudah tidak bernyawa, para pelaku langsung melarikan diri. 

Baca juga: Maling Kembali Beraksi Curi Besi Penutup Saluran Air di Gresik, Videonya sampai Viral

Berita Gresik lainnya 

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved