Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Piala Dunia 2022

Arti Kata 'Al Rihla', Bola Piala Dunia 2022 Qatar Diproduksi di Jawa Timur, 'Bola Tercepat di Udara'

Fakta menarik tentang Piala Dunia 2022 Qatar, arti kata Al Rihla. Si bola tercepat di udara yang diproduksi di Madiun, Jawa Timur.

Editor: Hefty Suud
Kolase Tribunnews.com
'Al Rihla' bola Piala Dunia 2022 Qatar, buatan Madiun, Jawa Timur. 

Mereka akan bergabung di lapangan dengan beragam bakat yang menampilkan calon pemain sepak bola wanita dari Qatar, UEA, Arab Saudi, Mesir dan beberapa pemain muda generasi berikutnya dari Aspire academy.

Al Rihla akan memulai debutnya di lapangan yang dibuat khusus pada acara peluncuran sebelum diangkut dan disumbangkan ke Challenge FC, juara liga sepak bola wanita pertama di Arab Saudi, untuk menjadi perlengkapan permanen di Riyadh, memberikan dampak jangka panjang bagi tim ini, yang saat ini tidak memiliki fasilitas permanen untuk berlatih.

Peluncuran di Qatar akan menjadi awal perjalanan untuk berbagai kemungkinan dan tujuan, disaat Al Rihla mengunjungi berbagai lokasi di seluruh dunia dengan serangkaian aktivasi.

Setiap aktivasi bertujuan untuk membantu meningkatkan akses dan kesetaraan yang dialami oleh komunitas sepak bola lokal di lokasi termasuk diantaranya Dubai, Tokyo, Shanghai, Mexico City, dan New York.
“Di Adidas, kami percaya olahraga adalah milik semua, dan kami telah berkomitmen dan aktif dalam meningkatkan akses dan kesetaraan bagi komunitas pesepakbola kami di seluruh dunia.

Baca juga: TERPOPULER BOLA: Daftar TV yang Siarkan Piala Dunia 2022 - Saddil Ramdani Pamit Tinggalkan Sabah FC

Bola Al Rihla untuk Piala Dunia 2022 Qatar Merupakan Produksi PT Global Way Indonesia, Kecamatan Pilangkenceng Kabupaten Madiun
Bola Al Rihla untuk Piala Dunia 2022 Qatar Merupakan Produksi PT Global Way Indonesia, Kecamatan Pilangkenceng Kabupaten Madiun (Istimewa/ TribunJatim.com)

Sebagai bagian dari komitmen ini, dalam perjalanannya di seluruh dunia, Al Rihla akan mendukung komunitas lokal dengan aktivasi yang dirancang untuk menciptakan dampak yang bertahan lama bagi komunitas grassroots dan sekitarnya,” kata Nick Craggs, General Manager – Football, Adidas.

“Kami juga bangga melanjutkan kerjasama kami dengan Common Goal, di mana satu persen dari penjualan bersih Al Rihla akan kami gunakan untuk mendukung gerakan ini, bersama-sama menggunakan sepak bola sebagai alat untuk mendorong perubahan sosial dan dampak yang berarti bagi kehidupan kaum muda.”

Al Rihla adalah bola Piala Dunia pertama dalam 92 tahun sejarah turnamen yang secara langsung akan berkontribusi dalam penggalangan dana untuk memberikan dampak positif bagi kehidupan di seluruh dunia, dengan satu persen dari penjualan bersih Al Rihla disumbangkan untuk gerakan Common Goal.

Baca juga: Prediksi Skor Argentina Vs Arab Saudi di Piala Dunia 2022: 80 Persen Messi Cs Menang Mudah

Baca juga: UPDATE Top Skor Piala Dunia 2022: Bukayo Saka Bersanding dengan Mehdi Taremi dan Valencia di Puncak

Bahan Pembuatan 'Al Rihla' Bola Piala Dunia 2022

Al Rihla adalah bola Piala Dunia pertama yang dibuat hanya dengan menggunakan tinta dan lem berbahan dasar air.

Warna dan grafis yang berani dan cerah pada kulit bola yang berpendar seperti mutiara mencerminkan kecepatan permainan yang terus meningkat, dengan kecepatan yang mengungkapkan spektrum warna untuk menggairahkan pemain dan penggemar di seluruh dunia dari tingkat grassroots hingga tingkat elit.

'Al Rihla' Bola Tercepat di Udara

Al Rihla memiliki kualitas dan spesifikasi sendiri di Piala Dunia kali ini.

Bola yang digarap di Madiun ini diklaim sebagai bola tercepat saat berada di udara.

Al Rihla yang dibuat melalui data dan pengujian lab milik Adidas, mempunyai dua fitur utama yang menjadi keunggulan.

Pertama adalah CRT-CORE yang memberikan kecepatan, akurasi dan konsistensi untuk aksi cepat dan presisi, dengan bentuk dan retensi udara maksimal, serta akurasi pantulan.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved