Ki Joko Bodo Meninggal
Intip Istana Wong Sintinx Peninggalan Ki Joko Bodo, Ada Goa Lorong Waktu, Kini Jadi Masjid Al Umar
Intip Istana Wong Sintinx tempat praktik Ki Joko Bodo dulu. Kini berubah jadi Masjid Al Umar, setelah sang paranormal hijrah.
Menjelang akhir 2014 Ki Joko Bodo hijrah dan mewakafkan sebagian tanahnya.
Ki Joko Bodo pada acara program Ada Ada Aja di Studio AD, Ragunan, Jakarta Selatan, Jumat 19 Agustus 2014 lalu mengaku akan mewakafkan tanah seluas 200 meter untuk dibangun masjid yang berlokasi tidak jauh dari rumahnya.
Baca juga: Cerita Hijrah Ki Joko Bodo, Dulu Kuasai Ilmu Gendam Putih, Kini Rumahnya Diubah Jadi Masjid
Selain itu Ki Joko Bodo telah mengubah rumah pratiknya menjadi masjid.
Rumah praktek Ki Joko Bodo dulu dikenal sebagai Istana Wong Sintinx kini menjelma menjadi Masjid Al Umar.
Pensaran bagaimana Istana Wong Sintinx sebelum menjadi masjid?
Berikut dokmentasi menganai Istana Wong Sintinx, rumah Ki Joko Bodo.
Rumah Ki Joko Bodo

Selain terdapat timpat tinggal, ada pula dua buah candi yang terletak di halaman yang sangat luas, dan mengapit kediaman Ki Joko Bodo.
Candi di rumah Ki Joko Bodo terekspos dalam tayangan Silet edisi Jumat (14/5/2020).
Baca juga: Terungkap Penyakit Ki Joko Bodo sebelum Meninggal Dunia, Isu Diguna-guna Dijawab Anak, Dari Dulu
Baca juga: Sosok Ayda Prasasti Putri Ki Joko Bodo, Pernah Dibuatkan Candi sebelum Ayah Meninggal: Memang Beda
Candi Qubra

Diketahui, dua buah candi tersebut dinamai Candi Meru dan Candi Qubra.
Kepada awak media, Ki Joko Bodo mengaku tak ada konsep khusus saat membangun kedua candi yang ada di rumahnya itu.
Wakafkan Rumah untuk Masjid
"Konsep ini adalah konsep seni yang tidak terduga, karena rumah kami ya kenyataannya demikian.
Baca juga: Fakta Ki Joko Bodo Banyak Istri, di Tiap Provinsi Ada? Kini Sang Paranormal Hijrah: Engga Mau Lagi
Candi Meru
