Gempa Cianjur
Pengakuan Korban Gempa Cianjur, Rumahnya Roboh, Sang Ibu Selamat Berkat Sembunyi di Samping Kulkas
Inilah pengakuan korban gempa Cianjur bernama Elis. Rumahnya roboh hingga sang ibu selamat berkat sembunyi di samping kulkas meski tertimbun bangunan.
TRIBUNJATIM.COM - Gempa mengguncang Cianjur, Jawa Barat pada hari Senin (21/11/2022).
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaporkan gempa tersebut berkekuatan magnitudo 5,6.
Akibat gempa Cianjur, ada 162 orang tewas akibat gempa di Cianjur pada Senin (21/11/2022).
Selain itu, hingga 20.45 WIB, tercatat ada 362 orang mengalami luka-luka dan 13.784 orang mengungsi.
Elis yang merupakan warga Tunggilis Wetan, Desa Ciputri, Kecamatan Pacet, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat menceritakan detik-detik gempa bumi yang terjadi.
Saat gempa terjadi, Elis sedang melakukan aktifitasnya di sawah.
Namun tiba-tiba, bumi berguncang dan suara gemuruh terdengar dari kejauhan yang membuatnya kebingungan dengan apa yang terjadi.
Bahkan Elis mengira saat itu merupakan pertanda bumi ini akan berhenti berputar.
"Saya kan lagi di sawah, ada suara geleger gitu suara getaran, ada asap juga dari jauh saya liat, astagfirullahaladzim kiamat sambil nangis aku teh kaget," kata Elis di RSUD Cimacan pada Senin malam, seperti dikutip TribunJatim.com dari TribunnewsBogor.com.
Elis pun bergegas untuk pulang ke rumahnya.
Tubuh Elis seketika lemas melihat bnyak rumah tetangganya yang ambruk usai diguncang gempa.
Disepanjang perjalanan menuju rumahnya, ia mendapatkan kabar tak sedap dari tetangganya yang berhamburan ke luar rumah dan berkumpul.

Tetanggnya mengatakan kepada Elis bahwa ibunya tertimbun reruntuhan bangunan.
"Pas pulang ke rumah kata orang sing sabar, umi belum ketemu, sampe tiga jam engga ada, ketiban tembok," katanya.
Perasaan sedih, resah, dan gelisah bercampur aduk dibenak Elis saat itu.

Ia hanya bisa berdoa kepada yang maha kuasa agar orang tuanya bisa ditemukan dalam keadaan selamat.