Aji Santoso Meradang Persebaya Selalu Dikerjain Wasit, Sampai Bawa Bukti Rekaman Saat Jumpa Pers

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Khairul Amin

TRIBUNJATIM.COM, SLEMAN - Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso meradang karena ia menilai sudah dua kali timnya dikerjain wasit.

Termasuk saat Persebaya ditahan imbang 1-1 Persik Kediri di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Selasa (13/12/2022), pada laga pekan ke-14 Liga 1 2022.

Sempat tertinggal lewat gol penalti Arthur Felix menit 10. Persebaya bisa samakan kedudukan lewat gol Sho Yamamoto menit 61.

Aji bahkan tidak segan menyebut kesempatan timnya meraih kemenangan dirampok wasit.

"Yang jelas satu saya sampaikan, bisa dikatakan hampir menuju kemenangan, tapi dirampok sama wasit," kata Aji Santoso usai laga.

Baca juga: Aji Santoso Geram dengan Kinerja Wasit di Laga Persebaya vs Persik Kediri: Saya Bawa Bukti

Kejadian yang dimaksud Aji Santoso adalah pelanggaran yang dilakukan kiper Persik Kediri, Dikri Yusron pada pemain Persebaya, Ahmad Nufiandani menit 90+2 di dalam kotak penalti.

Ahmad Nufiandani yang melakukan aksi solo run di dalam kotak penalti dan sudah melewati kiper, namun didorong secara keras hingga terjatuh.

Menariknya, kejadian ini terjadi tidak jauh dari posisi wasit Ginanjar Rahman berada. Namun kejadian tersebut tidak dianggap pelanggaran.

"Kemarin lawan Bandung 100 persen dua kali Sho sama Junior juga dilanggar dalam kotak penalti," tegas Aji Santoso.

"Saya tidak mengerti, kenapa selalu Persebaya dikerjain. Padahal kami melakukan sepakbola bersih, Persebaya tidak pernah macem-macem," tambahnya.

Tidak hanya menyampaikan protes keras, Aji Santoso juga membawa potongan kejadian saat hadapi Persik yang dianggapnya janggal karena tidak dianggap pelanggaran oleh wasit.

Baca juga: Gagal Taklukkan Persik Kediri, Aji Santoso: Kemenangan Persebaya Dirampok Wasit

"Sekarang kebetulan saya membawa rekaman, biar nanti tidak dikira fitnah, mari sama-sama lihat, monggo," kata Aji Santoso pada awak media saat jumpa pers usai hadapi Persik Kediri.

"Monggo mendekat, moggo mendekat, monggo mendekat, nanti saya dikira fitnah, foto saja gak apa-apa," tambahnya sambil menunjukkan potongan video pertandingan di HP yang ia bawa.

Ia cukup menyayangkan kejadian tidak fair ini. Padahal ia secara tegas dan fair mengakui bahwa penalti yang diterima timnya memang layak.