Kecelakaan
Mobil Dinas Asisten di Pemkab Lamongan Tabrak Pemotor, Pengemudi Lakukan 1 Hal Demi hilangkan Jejak
Kecelakaan yang melibatkan 3 kendaraan, salah satunya kendaraan dinas Toyota Innova nopol S 1744 JP mengakibatkan seorang pengendara motor meninggal
Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Januar
Mendapati bemper depan kanan rusak, bukannya Arfian minggir ke bahu jalan menolong korban.
Namun ia memilih terus melaju berjalan pelan dan sesaat kemudian menggeber mobil yang dibawanya meninggalkan lokasi kejadian.
Ulah Arfian diketahui para pengguna jalan yang sedang melintas dan warga berusaha mengejarnya. Namun sempat kehilangan jejak.
Sekitar pukul 16.49 WIB, kendaraan dinas itu baru ditemukan di dalam bengkel cat mobil.
Bahkan mobil plat merah itu sudah dalam kondisi sempurna sesuai bentuk semula tak ada cacat pada bempernya.
Dan benar, Innova nopol S 1744 JP adalah kendaraan yang menabrak korban pengendara sepeda motor nopol S 3685 JK.
Korban Ahmad Yani mengalami robek dagu kiri, lecek kaki kanan, cidera perut dan organ dalam. Korban meninggal dalam perawatan di Rumah Sakit Muhammadiyah Lamongan
Kini perkaranya sedang dalam penanganan di Gakkum Satlantas Polres Lamongan.
Kasat Lantas Polres Lamongan, AKP Aristianto Budi Sutrisno dikonfirmasi Tribun Jatim Network terkait kecelakaan yang melibatkan mobil plat merah tersebut mengatakan, kini sedang ditangani Gakkum Sat Lantas.
"Sedang ditangani, beberapa saksi juga sedang dimintai keterangan di bagian Gakkum, " kata Aristianto.
Selain memintai keterangan sejumlah saksi dari para pengemudi, dan pengguna jalan yang melihat, pihaknya juga telah melakukan olah TKP.
Baca juga: Tragis, Kecelakaan Pikap Lawan Dua Motor di Blitar, Suami Tewas, Bayi Terlempar ke Got
Mobil Dinas Tertabrak Kereta
Sebelumnya, kecelakaan yang melibatkan mobil dinas terjadi di Kota Malang.
Ini setelah sebuah mobil dinas tertabrak kereta pengangkut BBM, Selasa (29/11/2022) pagi.
Dari informasi yang dihimpun TribunJatim.com, kejadian itu terjadi di Jalan Bingkil, Kelurahan Ciptomulyo, Kecamatan Sukun.