Puluhan Remaja di Trenggalek Terjaring Razia Knalpot Brong Jelang Nataru, Motor Diangkut ke Polres

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Sofyan Arif Candra

TRIBUNJATIM.COM, TRENGGALEK - Puluhan remaja diamankan Polres Trenggalek dalam razia cipta Kamtibmas kondusif menjelang Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Razia tersebut dilaksanakan selama dua hari berturut-turut yaitu Jumat dan Sabtu, (18-19/12/2022) pada tengah malam yaitu pukul 24.00 hingga pukul 02.00 dini hari.

Dari razia tersebut puluhan pelanggar lalu lintas khususnya kendaraan tidak sesuai spesifikasi teknis (Spektek) dan knalpot brong diamankan polisi.

"Saat malam Minggu tingkat aktivitas masyarakat juga meningkat. Oleh sebab itu kita laksanakan penertiban utamanya terhadap kendaraan yang masih menggunakan knalpot brong," kata Kapolres Trenggalek AKBP Alith Alarino, melalui Kasihumas Iptu Suswanto, Minggu (18/12/2022).

Dalam razia tersebut Polres Trenggalek mengerahkan 50 personel gabungan satuan fungsi yang dibagi menjadi dua tim dengan sasaran yang berbeda.

Selama dua hari tersebut, ruas jalan yang menjadi sasaran penertiban tidak berubah yaitu ruas Jalan Panglima Sudirman, Jalan Soekarno-Hatta, lingkar alun-alun, Stadion Menak Sopal, Jalan Brigjen Soetran.

Baca juga: Air Sungai Meluap, Jembatan Gantung di Kecamatan Tugu Trenggalek Putus Total Dihantam Rumpun Bambu

Baca juga: Jelang Libur Natal & Tahun Baru, Jembatan Guo Lowo Trenggalek Diperbarui, Disparbud: Tiket Tak Naik

Selain itu, polisi juga menyisir lokasi lain yang berpotensi digunakan sebagai tempat balap liar mulai dari Jalan Siwalan, Desa Ngadirenggo Kecamatan Pogalan hingga wilayah Kecamatan Durenan dan Kecamatan Gandusari.

Polisi melakukan patroli mobile dan stationer, melakukan pengawasan dan pemantauan pada ruas jalan, edukasi kepada masyarakat serta menindak tegas pelanggar lalu lintas dengan tilang.

Menurut Suswanto, pemakaian knalpot brong adalah bentuk pelanggaran lalu lintas karena dapat mengganggu kenyamanan serta sangat rentan menjadi penyebab gesekan antar pengguna jalan raya maupun masyarakat sekitar.

"Total ada 30 sepeda motor berknalpot brong yang diamankan. 10 dari penertiban yang kita laksanakan kemarin dan untuk hari ini 20 Ranmor. Semua ditilang dan ranmor diamankan Mapolres untuk proses selanjutnya," lanjutnya.

Baca juga: Banjir Terjang Desa Wonocoyo Trenggalek, Kantor Polisi sampai Tergenang Air, Lihat Kondisinya Kini

Dengan penertiban ini, diharapkan kesadaran masyarakat akan pentingnya tertib berlalu lintas semakin meningkat.

Dengan demikian angka pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas juga turun sehingga Keselamatan Keselamatan Ketertiban dan Kelancaran Lalu Lintas (Kamseltibcarlantas) jelang Nataru yang kondusif benar-benar bisa terwujud.

"Penertiban akan terus dilaksanakan secara kontinyu. Agar lebih optimal, kedepan akan kita libatkan pula stakeholder terkait," pungkasnya.

Berita Trenggalek lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com