PDIP Kejutkan Publik dengan Ganti Ketua DPD Jatim, Pengamat Politik Sebut Langkah Progresif

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Yusron Naufal

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Pengamat politik yang juga peneliti senior Surabaya Survey Center (SSC) Surokim Abdussalam menilai, pengunduran diri Kusnadi hingga pengisian Plt Ketua DPD PDIP Jatim, cukup mengejutkan publik.

Sebab hal ini dinilai tidak biasa dilakukan oleh partai politik.

Meski begitu, jika dilihat dari kacamata citra partai jelang Pemilu 2024 hal ini dianggap langkah progresif. 

"Terus terang memang mengagetkan, mengejutkan namun juga progresif.  Selama ini kader PDIP akan diganti atau kena sanksi biasanya kalau sudah jadi tersangka. Ini benar-benar langkah mengejutkan dan mengagetkan, DPP sangat protektif dan berhati-hati terhadap penanganan isu begini," kata Surokim saat dihubungi, Minggu (5/2/2023). 

Dalam penjelasan PDIP, mundurnya Kusnadi dari posisi Ketua DPD adalah lantaran ingin fokus pada persoalan hukum yang saat ini dijalani pimpinan DPRD Jatim.

Seperti diketahui, pada Desember 2022 lalu Wakil Ketua DPRD Jatim Sahat Tua Simanjuntak terjerat KPK.

Baca juga: Berikan Warning agar Kader Disiplin, Pengamat Sebut PDIP Lebih Serius Ketimbang Partai Lain

Dalam penyidikan, KPK juga turut memeriksa pimpinan dewan. 

Menurut Surokim, dirinya membaca langkah PDI Perjuangan sudah tepat.

Sebab, bisa untuk menghindari citra negatif partai.

Apalagi, menjelang tahun politik Pemilu 2024.

Citra partai dijaga guna menghindari tone opini dan persepsi negatif terhadap partai. 

"Kali ini DPP PDIP benar-benar mengambil policy di luar dugaan. Memang itu hak prerogatif Ketum DPP. Tetapi sekali lagi mengagetkan, mengejutkan, sungguh progresif," ujar Surokim yang merupakan Dekan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Budaya (FISIB) Universitas Trunojoyo Madura. 

Baca juga: Meski Mundur dari Jabatan PDIP Jawa Timur, Kusnadi Masih Tetap Ditugasi sebagai Ketua DPRD Jatim

Sebelumnya diberitakan, PDI Perjuangan saat ini telah menonaktifkan Kusnadi sebagai Ketua DPD Jawa Timur setelah sebelumnya politisi yang juga Ketua DPRD Jatim itu mengajukan pengunduran diri.

Atas pengunduran diri Kusnadi itu, PDI Perjuangan saat ini telah resmi menunjuk pengganti.