Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Arema

Langsung Pimpin Latihan Arema FC, I Putu Gede Diharapkan Kembalikan Kejayaan Singo Edan

Pelatih baru Arema FC, I Putu Gede langsung memimpin para punggawa Singo Edan dalam latihan yang digelar di Stadion Pakansari Bogor, Selasa (7/2/2023)

Penulis: Rifki Edgar | Editor: Taufiqur Rohman
Arema FC untuk Tribun Jatim Network
Pelatih baru Arema FC, I Putu Gede saat memimpin skuatnya latihan di stadion Pakansari Bogor, Selasa (7/8/2023). 

Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Rifky Edgar

TRIBUNJATIM.COM, BOGOR - Pelatih baru Arema FC, I Putu Gede langsung memimpin para punggawa Singo Edan dalam latihan yang digelar di Stadion Pakansari Bogor, Selasa (7/2/2023).

Pria yang juga mantan kapten tim Arema FC secara resmi telah dimasukkan ke dalam tim pelatih Arema FC oleh manajemen.

I Putu Gede nantinya akan berperan membantu tim kepelatihan yang sudah ada saat ini yang didalamnya juga terdapat legend Arema FC lainnya, seperti Kuncoro, Siswantoro, Singgih Pitono serta FX Yanuar yang berperan sebagai video analyst.

"Manajemen Arema FC langsung mengantisipasi, kita mendapatkan banyak masukan yang menjadi pertimbangan."

"Akhirnya dipilihlah opsi untuk memasukkan I Putu Gede yang masuk dalam jajaran tim pelatih Arema FC,” ungkap Komisaris PT Arema Aremania Bersatu Berprestasi (PT AABBI), Tatang Dwi Arifianto pada Selasa (7/2/2023).

Baca juga: Alasan Arema FC Gaet Pelatih Lokal untuk Gantikan Javier Roca

Manajemen Arema FC pun memiliki alasan tersendiri kenapa merekrut I Putu Gede sebagai pelatih Arema FC menggantikan Javier Roca.

Menurut Tatang, I Putu Gede merupakan salah satu generasi emas yang tercatat dalam perjalanan tim Singo Edan.

Apalagi saat ini I Putu Gede telah menempuh jalur kepelatihan dengan mengantongi lisensi A AFC.

“Karakter Arema ini perlu dibangun lagi, I Putu Gede mungkin adalah salah satu figur pas, selain kita memiliki figur-figur lain di era Galatama seperti Kuncoro, Singgih Pitono dan juga ada Siswantoro. Putu juga memiliki prestasi di eranya,” ungkapnya.

Masuknya I Putu Gede ini bisa jadi merupakan gabungan sebuah siklus juara selama satu dekade.

Mengingat asisten pelatih lainnya merupakan pemain era Arema juara Galatama pada 1992-1993.

Sedangkan I Putu Gede membawa Arema juara Divisi 1 dan kembali berlaga di level tertinggi Liga Indonesia pada 2004.

Kemudian secara beruntun Putu Gede juga mempersembahkan gelar Copa Indonesia pada 2005 dan 2006.

“Artinya suasana baru ini memang harus dibangun, semoga bergabungnya I Putu Gede yang memberikan sentuhan juara di dekade berbeda ini juga membawa Arema FC berprestasi dan mengembalikan lagi karakter Arema di kompetisi,” tandasnya.

Ikuti berita seputar Arema FC

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved