Berita Viral
Siswa Sekolah Umum di Kota New York Dilarang Pakai Chat GPT Buatan OpenAI, Ternyata Ini Penyebabnya
Chatbot Chat GPT buatan OpenAi dilarang di sekolah umum Kota New York. Padahal, kecerdasan buatan ini sudah hadir untuk pengguna di Amerika Serikat.
TRIBUNJATIM.COM - Platform chatbot buatan OpenAI, Chat GPT, kini telah hadir dalam versi yang berbayar.
Setelah diumumkan pada laman resmi perusahaan, platform berbasis kecerdasan buatan (AI) ini hadir dengan nama Chat GPT Plus untuk versi berlangganannya.
ChatGPT merupakan teknologi terbaru yang dianggap memiliki kemampuan seperti manusia.
Platform kecerdasan buatan ini memungkinkan penggunanya untuk bertukar pesan dengan robot pada aplikasi tersebut.
Selain itu, chatbot ini juga dapat menjawab sejumlah pertanyaan, hingga membuktikan asumsi salah yang ditanyakan pada sistem.
Dilansir dari laman resmi openai.com, Chat GPT tersedia dalam versi baru, yaitu Chat GPT Plus.
Versi ini memungkinkan penggunanya untuk berlangganan dengan harga US$ 20/bulan atau sekitar Rp 300 ribu per bulannya.
Lantas, apa saja kelebihan atau keuntungan yang didapat pelanggan dari Chat GPT Plus ini?
Untuk menjawab pertanyaan tersebut, simak informasinya berikut ini.
Kelebihan ChatGPT
Dengan membayar sekitar Rp 300 ribu, pengguna akan mendapatkan beberapa benefit dari platform chatbot ini, antara lain pengguna prioritas untuk berbagai layanan Chat GPT.
Pengguna prioritas akan lebih dimudahkan untuk mengakses Chat GPT walaupun sedang berada pada jam sibuk (peak times). Pengguna juga akan selalu mendapatkan jawaban yang lebih cepat dibandingkan dengan yang tidak berlangganan. Bahkan pelanggan bisa merasakan fitur terbaru lebih dulu dari platform ini.
Contoh penggunaan dari Chat GPT ini cukup banyak, mulai dari menjawab pertanyaan, hingga asisten virtual dan chatbot. Untuk menjawab pertanyaan, ChatGPT dapat mencari jawaban yang sesuai dengan sumber yang tersedia secara online dan memberikan jawaban yang tepat dan dibutuhkan pengguna.
Sedangkan untuk fitur membuat teks, Chat GPT bisa membuat sebuah teks seperti yang ditulis oleh manusia.
Hal ini digunakan untuk tujuan seni atau hiburan karena dapat membuat cerita atau puisi.
Di sisi lain, ChatGPT juga dapat digunakan untuk menerjemahkan teks dari satu bahasa ke bahasa yang lain.
Caranya dengan menggunakan pembelajaran mesin atau transfer learning.
Sedangkan untuk menjadi asisten virtual, ChatGPT dapat membantu penggunanya untuk menyelesaikan tugas atau sekadar mencari informasi terkait pengaturan jadwal hingga mencari tiket pesawat.
Untuk chatbot, Chat GPT bisa membantu meningkatkan interaksi melalui sistem obrolan.
Chatbot Chat GPT juga bisa menjawab pertanyaan pelanggan dan mencari informasi bantuan yang dibutuhkan.
Hadir untuk Pengguna di Amerika Serikat
Meski informasi mengenai kelebihan Chat GPT Plus sudah tersebar ke seluruh dunia dan menarik perhatian banyak orang, sayangnya saat ini platform tersebut baru hadir untuk pengguna Amerika Serikat.
Penggunanya pun masih terbatas hanya untuk orang-orang yang sudah mengisi daftar tunggu yang disebarkan oleh perusahaan.
Perusahaan pengembang OpenAI mengundang beberapa pengguna terpilih dari daftar tersebut untuk mencoba fitur terbarunya.
Meski demikian, perusahaan menyebut akan segera memperluas paket langganan dari Chat GPT Plus ke negara lainnya.
Selain itu, OpenAI juga disebut akan memperkenalkan variasi paket berlangganan lainnya dalam waktu dekat. Hal ini disebabkan karena OpenAI sedang mempertimbangkan untuk merilis paket berlangganan dengan harga terjangkau.
Paket tersebut meliputi paket layanan yang lebih murah, paket bisnis, paket khusus API, dan lain sebagainya.
Terlepas dari segalanya, Otoritas Pendidikan Kota New York mengumumkan larangan chatbot Chat GPT yang sangat populer akhir-akhir ini.
Chat GPT telah diperingatkan beberapa orang dapat menginspirasi lebih banyak kecurangan oleh siswa yang memanfatkan perangkat dan jaringan sekolahnya.
Dilansir dari NBC, Jenna Lyle, juru bicara kementerian pendidikan New York, mengatakan keputusan untuk melarang Chat GPT, yang dapat menghasilkan respons percakapan terhadap perintah teks, berasal dari kekhawatiran tentang dampak negatif pada pembelajaran siswa.
"Meskipun alat tersebut mungkin dapat memberikan jawaban yang cepat dan mudah untuk pertanyaan, itu tidak membangun keterampilan berpikir kritis dan memecahkan masalah, yang penting untuk kesuksesan akademik dan seumur hidup," kata Lyle.
Belum jelas apakah larangan itu diterapkan juga pada sistem City University of New York.
Di sekolah umum New York, Chat GPT masih tersedia atas permintaan untuk kelas yang mempelajari kecerdasan buatan.
Teknologi AI baru Chat GPT menimbulkan pertanyaan tentang kreativitas manusia.
Meskipun chatbot bukanlah teknologi baru, namun Chat GPT, chatbot yang dibuat oleh perusahaan kecerdasan buatan OpenAI, meledak di media sosial pada akhir tahun 2022.
Beberapa orang menyatakan bahwa bot adalah mesin telusur yang lebih baik daripada Google berkat gaya percakapannya yang koheren dan gaya responsnya.
Dalam pernyataan email menanggapi larangan sekolah umum Kota New York, juru bicara OpenAI mengatakan perusahaan tidak ingin Chat GPT digunakan untuk tujuan menyesatkan di sekolah atau di mana pun.
"Perusahaan sudah mengembangkan mitigasi untuk membantu siapa pun mengidentifikasi teks yang dihasilkan oleh sistem itu," kata juru bicara itu.
Keputusan Kementerian Pendidikan New York untuk melarang bot muncul di tengah wacana tentang dampak ChatGPT terhadap pendidikan jika siswa menggunakannya untuk menghasilkan tugas pekerjaan rumah, menyelesaikan persamaan matematika, dan menulis esai.
Para ahli telah mengakui bahwa chatbot seperti Chat GPT dapat merugikan pendidikan di masa depan.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com
Berita Jatim dan Berita Viral lainnya
Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com
Chat GPT
chatbot buatan OpenAI
chatbot
OpenAI
Otoritas Pendidikan Kota New York
pembelajaran siswa
sistem City University of New York
New York
jatim.tribunnews.com
Tribun Jatim
TribunJatim.com
berita Jatim terkini
Kementerian Pendidikan New York
larangan sekolah umum Kota New York
Chat GPT Plus
harga US$ 20/bulan
Daftar Mall yang Tutup Sementara saat Ada Demo, Tunjungan Plaza Pasang Barikade |
![]() |
---|
Unggahan Syifa Nurirfah Diduga Istri Polisi Salahkan Affan Kurniawan Disorot: Bukannya Lo Minggir! |
![]() |
---|
Wali Murid Geruduk Sekolah usai Dicurhati Anak soal 'Pipi Dingin' Penjual Susu Keliling, Guru Tegas |
![]() |
---|
Demo Buruh 28 Agustus 2025 di Gedung DPR: Latar Belakang, Tuntutan hingga HOSTUM, Apa itu? |
![]() |
---|
Siapa Sosok Ibu Kerudung Pink Hadapi Polisi saat Demo DPR? Ceria Ditanyai Anak: Tidak dari Mana-mana |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.