Detik-detik Mobil Sedan Hantam Tiang PJU di Surabaya hingga Nyaris Ambruk, Sopir Diduga Mabuk

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Luhur Pambudi

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Mobil Mitsubishi Sedan bernopol L-1742-CZ menabrak tiang penerangan jalan umum (PJU) di bahu Jalan Panglima Sudirman, Surabaya, atau lima meter setelah melintasi Tugu Bambu Runcing, Minggu (5/3/2023) dini hari. 

Informasinya, mobil yang dikemudikan oleh pemuda berinisial ICB warga Ketabang, Genteng, Surabaya itu, melaju dari arah utara Jalan Gubernur Suryo, menuju ke arah selatan Jalan Urip Sumoharjo, sekitar pukul 03.00 WIB. 

Setelah lima meter melintasi Tugu Bambu Runcing, atau Jalan Panglima Sudirman, Embong Kaliasin, Genteng, Surabaya, laju mobil oleng ke kiri lalu moncong kabin mesin mobil berwarna hitam itu menghantam tiang PJU, hingga tercerabut dari akar tatakan fondasi dan nyaris roboh ke sisi depan mengenai tanaman hijau jalan.

Pengemudi mobil Sedan tersebut dinyatakan selamat. Atau tidak mengalami luka berarti. 

Proses evakuasi tiang PJU setinggi delapan meter yang nyaris roboh dan bangkai mobil yang teronggok di lokasi tersebut, dilakukan oleh Tim Recue Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Surabaya, menggunakan truk crane. 

Menurut Kabid Operasional Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Surabaya, Wasis Sutikno, pengemudi mobil tersebut sempat mengaku bahwa kecelakaan tersebut karena dirinya sedang menghindari adanya mobil lain bermanuver berbelok mendadak. 

Lantaran tak ingin terjadi benturan, pengemudi mobil tersebut, terpaksa membelokkan kemudi secara cepat ke sisi kiri jalan, namun malah menghantam tiang lampu PJU. 

"Menurut pengemudi dia menghindari mobil lain yang hendak berbelok, sehingga menabrak tiang PJU," ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com, Minggu (5/3/2023). 

Baca juga: Brak Tiga Anggota Satpol PP Surabaya Terpental Dihantam Motor Ninja yang Ngebut, Pengemudi Mabuk

Namun, berdasarkan penggalian informasi yang dilakukan petugas di lokasi, Wasis Sutikno mengatakan, penyebab lain yang membuat terjadinya kecelakaan tunggal itu, diduga karena pengemudi dalam keadaan terpengaruh minuman beralkohol. 

Kendati demikian, pihaknya tetap memasrahkan pengusutan insiden kecelakaan di Surabaya tersebut kepada pihak Unit Laka Satlantas Polrestabes Surabaya. 

"Namun keterangan dari petugas, untuk pengemudi terpengaruh minuman beralkohol," pungkasnya.